Just Stay Beside Me ; SinKook's Story

Chapter 21

Author: S.Y.M

Editored: S.N

Title: Just Stay Beside Me

Length: Chaptered

Genre: Romantic, Comedy, and Hurt/Comfort

Rating: G s/d semi-T

Main Cast : Hwang Eunbi and Jeon Jungkook

Other Cast : Kim Yerim, Park Jimin, Park Jihoon and Kang Daniel.

*****

SinB menatap Jungkook dari belakang bangkunya, ia menatap punggung itu dengan mata sendunya. Ujian akhir akan dilakukan beberapa bulan lagi dan dia juga harus menyiapkan ujian untuk masuk ke universitas.

Sudah dipastikan dia akan masuk ke universitas yang sama dengan Jungkook, jika itu mungkin dan jika dia tidak berubah pikiran, karena dengan kehadiran Daniel akan cukup susah untuk itu.

Gadis Hwang itu memangku kepalanya dan hanya memainkan bolpoinnya. Selanjutnya ia mengingat kebiasaan baru Jungkook dimana ia tidak bisa mengikutinya, yaitu bertemu dengan gadisnya. Yang dikatakan Yeri memang benar, walaupun Jungkook belum berada dalam satu universitas dengan gadis Kim itu, kini mereka sudah sering bertemu dengan intensitas yang lebih besar.

Lalu apa yang salah dengan itu? SinB sudah memprediksikan hal ini. Jika Yeri kembali ke Seoul mereka akan sering bertemu, hanya saja kali ini mungkin dialah yang akan terdepak dari lingkaran kisah cinta mereka. Yeri sudah memutuskan untuk tinggal di Seoul dan tidak kembali seperti yang sebelumnya.

Jimin menepuk pundak SinB saat bel jam istirahat berbunyi, sedikit risih dengan gadis Hwang yang terkenal akan keriangan 24/7 itu seakan memiliki energi tak terbatas, kini malah diam melamun dengan mata sendu seakan lenyap tak bersisa bersama energi nya itu.

“Eoh Husby” kaget SinB. Ia segera menoleh pada pelaku yang membuat lamunannya buyar, ia mendapat tatapan aneh dari Jimin karena ia menyebut Jungkook. Itu artinya dia sedang memikirkan namja itu.

“Dia keluar lebih dulu” SinB mendengus, ia melirik singkat bangku Jungkook yang sudah kosong.

“Dia bertemu dengan Yeri?” tanya SinB sedikit menghela nafas.

“Eoh ayolah, hanya aku yang tidak mengenal siapa itu Yeri, jangan terlalu sering menyebutnya” SinB terkekeh, selanjutnya ia melambaikan tangannya yang artinya adalah mengusir Jimin untuk menjauh darinya.

“Aku ingin tidur di kelas, makan sianglah bersama Hoobae-mu itu” SinB menunjuk Jihoon yang melempar senyum giginya di pintu kelas mereka.

“Kau tahu? Entah kenapa aku merasa dia selalu membuntuti kita” ujar Jimin sengaja mengeraskan suaranya agar terdengar oleh lelaki imut itu.

“Jangan percaya diri, ku hanya penggemar berat noona Shawing, jangan salah paham” balas Jihoon dari arah pintu.

Jimin mendengus, setidaknya dia lebih setia untuk menemaninya makan siang jika kedua temannya ini tidak ingin beristirahat bersama.

“Baiklah, mungkin dia akan masuk ke dalam list teman menyebalkanku” Jimin melangkah dan diikuti oleh Jihoon dibelakangnya, tak lupa ia melambaikan tangannya pada SinB sebelum beranjak dari pintu kelasnya.

“Dia berbahaya” gumam SinB, selanjutnya dia meletakkan kepalanya di atas meja dan memejamkan matanya perlahan.

Dia merasa tubuhnya sangat lelah walaupun dia tidak bekerja, kegiatannya hanya pergi ke sekolah, entah kenapa ia bisa merasa selelah ini, mungkin karena ia terlalu sering naik bis. Dan dia benar-benar tertidur .