Dulu, Umji memiliki 'teman' yang populer yang selalu menindas dan merendahkannya.
"Kau gendut dan jelek, kuruskan badanmu baru kau bisa berteman dengan kami," Kata Haseul, si ketua geng.
Umji hanya ingin diterima dan mempunyai teman dan dia mulai berhenti makan dan memuntahkan makanannya. Dia sakit.
"Nah kalau segini kan lumayan. Kau boleh berteman dengan kami, kau hebat juga dietnya, apa rahasiamu?" Kata Yebin.
"Apa yang kau lakukan sehingga kau bisa sekurus ini?" Kata seorang perempuan yang bahkan Umji tidak tau namanya tiba-tiba saja mencegat Umji di lorong sekolah.
"Aku sakit," Kata Umji lesu.
"Tidak, Umji. Kau inspirasiku untuk menurunkan berat badan," Ucap perempuan itu sambil tersenyum.
'How could I not fall in love with my illness kalau begini caranya?' pikir Umji.
Umji pun masih tetap tidak makan. Dia hanya makan sesekali dan memuntahkan makanannya kembali dan menangis. Dia Umji membenci dirinya sendiri.
If you develop an eating disorder when you are not thin to begin with, you are a sucessful story and that was Umji's case.
Yang awalnya hanya satu penyakit lama kelamaan dia mengidap segala macam penyakit lainnya. Dia depresi, stress yang berlebihan, keinginan untuk mengakhiri hidupnya tinggi, dan dia mengidap eating disorder jenis anoreksia.
Dia sering sakit, dia tidak mendapatkan periodenya selama berbulan-bulan, dia selalu merasa kedinginan, kulitnya mulai kering dan mulai mengelupas, dan rambutnya rontok karena kekurangan gizi. Dia stress dan ingin mengakhiri hidupnya.
Hidupnya pun terus berlanjut seperti itu hingga saat dia menginjak bangku SMA. Umji beruntung dia bisa satu sekolah lagi dengan teman-teman dekatnya saat Sekolah Dasar. Teman-temannya pun selalu membelanya dan selalu ada disampingnya.
Musim panas tahun lalu adalah musim panas terburuknya. Umji ditemukan dikamarnya, tak sadarkan diri, dengan tangan yang memegang botol obat tidur yang sudah habis.
Jiwon, yang menemukan Umji tidak sadar diri langsung panik dan membawanya ke rumah sakit. Sangat beruntung Umji masih bisa tertolong.
Sang kakak perempuan pun langsung menelfon orang tua mereka yang kebetulan sedang pergi ke luar negeri untuk mendatangi suatu acara. Orang tuanya langsung kalang kabut dan pulang menjenguk anaknya, sambil menangis sepanjang perjalanan pulang.
Dan dengan itu, Umji terpaksa harus melewati hari libur musim panasnya dengan menjalani perawatan inap dan harus rutin menemui psikiater. Beruntung juga dia tidak dirawat saat hari-hari kuliah karena absennya akan kosong dan akan mempengaruhi kelulusannya. Dia ingin cepat lulus kuliah.
Umji tidak dibiarkan sendiri tentunya. Eunbi, Yerin, Eunha, dan Yuna selalu setia menemaninya. Bogeun juga pulang dari pelatihan militernya demi menghibur adik kesayangannya. Jiwon juga sesekali datang untuk menghibur adik perempuan satu-satunya. Mingyu dan Sojung juga sering menemani Umji. Mereka berdua memang sepupu yang paling dekat dengan Umji. Jika keluarga besar mereka berkumpul, Umji, Mingyu dan Sojung selalu bersama walau sesekali bergabung dengan sepupu yang lainnya.
Umji merasa lebih baik setelah menjalankan perawatannya. Umji tidak lagi memuntahkan makanannya dan dia tetap makan dengan porsi yang sangat kecil tapi ia berusaha untuk tidak memuntahkannya lagi.
Umji masih rutin mengunjungi psikiater untuk sekedar konsultasi. Kesehatan tubuhnya juga sudah perlahan membaik setelah pola makan dan menu makanannya diatur.
Dia berusaha mencintai dirinya sendiri meskipun bayang-bayang masa lalunya masih sering kembali dia selalu berusaha menepisnya.
Teman-temannya dan keluarganya tentu sangat bahagia Umji bisa sembuh lagi, walaupun belum total. Mereka kadang masih mendengar Umji menangis setiap malam dan mengkonsumsi obat tidur. Tetapi teman-temannya tidak menyerah dan berusaha untuk selalu ada untuknya.
Keluarganya juga tetap mendukung dan selalu mengingatkannya bahwa mereka menyayanginya dan sebagaimana dia berharga untuk mereka. Umji jelas bersyukur karena semuanya. Tetapi dia masih belum bisa mencintai dirinya sendiri. Dia masih jarang bercermin dan dia tidak berani menatap dirinya sendiri.
***
anoreksia nervosa (AN) adalah sebuah gangguan makan yang ditandai dengan penolakan untuk mempertahankan berat badan yang sehat dan rasa takut yang berlebihan terhadap peningkatan berat badan akibat pencitraan diri yang menyimpang. Untuk memperoleh atau menjaga bentuk tubuh kurus, penderita anoreksia akan berusaha keras membatasi porsi makan seminimal mungkin, atau menggunakan obat-obatan seperti pencahar dan penekan nafsu makan. Meski berat badan sudah banyak berkurang, penderita anoreksia akan terus berolahraga secara berlebihan karena takut berat badan mereka bertambah.
KAMU SEDANG MEMBACA
to be loved & to be in love.
Hayran Kurgujust a classic story about a boy who fell in love with a girl who can't love herself.