Alex adalah remaja laki-laki yang sangat nakal, tampan, pintar dan kaya . Suatu hari , Alex bertemu dengan seorang remaja laki-laki bernama Riel yang baru saja pindah ke sekolahnya, Riel dengan wajahnya yang tampan ,gigi putihnya yang berbaris rapi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Picture: Riel sedang berkunjung ke kebun binatang )
You're just too good to be true Can't take my eyes off you You'd be like heaven to touch I wanna hold you so much At long last love has arrived and I thank God I'm alive Pardon the way that I stare There's nothing else to compare The sight of you leaves me weak There are no words left to speak But if you feel like I feel Please let me know that is real
Malam yang dingin , Riel berbaring di tempat tidurnya memikirkan kejadian bersama Alex di dalam bioskop " Mengapa aku merasa nyaman di dekatnya ? Apa yang terjadi pada ku ? Riel , sadar ! Jangan berpikiran yang aneh-aneh , hal itu wajar karena hanya dia orang yang aku kenal di bioskop , tidak mungkin aku memeluk orang lain " , Riel berusaha menetralisir perasaan aneh yang menghampirinya dan untuk sementara hal itu berhasil dilakukannya . Sebuah pesan masuk muncul di layar ponsel Riel , ia mengambil ponsel dan melihat bahwa pesan tersebut dari Alex " Mau apa dia mengirim pesan jam segini ? " tanya Riel sambil membuka pesan . Waktu menunjukkan pukul 10.35 p.m , Riel membaca pesan Alex " Hello Riel , bagaimana keadaan mu ? " pesan itu membuat Riel sedikit bingung pada Alex " Aku baik-baik saja , dan aku cukup lelah hari ini" balas Riel . Satu pesan balasan lagi muncul " Bisakah kamu melihat keluar sebentar ? " . Riel semakin bingung dengan pertanyaan Alex walaupun begitu Riel tetap menanggapi Alex " Memangnya ada apa di luar ? Apakah ini semacam lelucon dari mu ? Aku lelah hari ini " . Satu pesan masuk lagi " Ayo, lihatlah ! Kamu tidak akan kecewa " . Riel semakin penasaran dan ia mencoba melihat dari jendela kamarnya . Betapa terkejutnya Riel bahwa Alex sedang menunggunya di depan rumahnya. " Alex , kamu sudah kehilangan logika , hehe " balas pesan kepada Alex . Riel pun turun dan mendapati Alex sedang duduk di bangku panjang depan rumahnya , di bawah sebuah pohon dan langit yang penuh bintang . Dengan senyum dan ekspresi sedikit heran , Riel menghampiri Alex . Riel duduk di samping Alex , dan matanya tertuju pada sebuah kotak yang di bawa oleh Alex . Tanpa menunggu lama Alex membuka kotak itu dan tampak sebuah kue cokelat lezat didalamnya beserta lilin ulang tahun berbentuk angka 1 dan 7 . Riel tidak menyangka bahwa Alex akan membuat kejutan untuknya " Wow , kue yang terlihat lezat . Dari mana kamu tahu semua ini ? " tanya Riel semangat . " Saat kamu membuka dompet mu untuk membayar tiket nonton , aku tidak sengaja melihat kartu identitasmu dan dari situ aku tahu bahwa ulang tahun mu akan segera tiba , aku ingin menjadi orang pertama yang memberi ucapan selamat ulang tahun pada mu " jawab Alex sambil tersenyum pada Riel . " haha , tapi masih terlalu cepat 1 jam untuk mu " kata Riel bercanda menghangatkan suasana. Alex pun ikut tertawa dan berkata " haha , tidak apa-apa . Aku merasa seperti sedang menantikan pergantian tahun di bulan desember " lanjutnya " sambil menunggu jam 12 tiba , bagaimana kalau kita berkeliling sebentar menggunakan motor ku ? " . Jawab Riel " hmm aku ingin duduk di sini saja , aku punya video lucu . Kita nonton bersama ya " senyum Riel membuat Alex tidak berdaya , dan akhirnya Alex memutuskan untuk mengikuti keinginan Riel . Beberapa menit berlalu tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 11.57 p.m , Alex mulai menyalakan lilin dan memberikan kesempatan bagi Riel untuk membuat permohonan . Riel menutup mata . Sesudah itu Riel meniup lilin dan ia pun tersenyum bahagia . " Selamat ulang tahun Riel " ucap Alex dengan senyum tampannya yang keren . " Terima kasih , Alex " balas Riel senang . Alex mengeluarkan sesuatu dari jaketnya , sebuah hadiah . Riel tampak sangat senang melihatnya . " Terima kasih Alex ! Boleh aku membukanya sekarang ? " jawab Alex " Tentu saja " . Riel membuka hadiahnya dan ia mendapati sebuah jam tangan yang keren berwarna hitam dengan sedikit ornamen berwarna biru . Betapa senangnya Riel mendapat jam keren dari Alex . " Ini sungguh keren , aku suka . Terima kasih ". Alex melihat Riel yang bahagia juga ikut merasakan hal yang sama . " Iya , aku senang mengetahui bahwa kamu menyukainya " kata Alex . Riel mengajak Alex masuk ke rumahnya , saat membuka pintu , ibu Riel sudah siap dengan kue ulang tahun dan membuat Riel terkejut sekaligus senang . Ibu Riel tahu bahwa Riel sedang bertemu dengan Alex jadi ia memutuskan untuk menunggu Riel masuk ke rumah dan memberikan kejutan padanya . Riel pun meniup lilin ulang tahun , dan mereka duduk bersama di ruang keluarga . Ibu Riel tampak senang menyambut Alex . Ibu Riel berkata pada Alex " Kamu menginaplah di rumah , sudah larut malam" . Alex menjawab " Baiklah , tapi apakah Riel keberatan ? " . Riel dengan senang hati menjawab " Kamu boleh menginap malam ini bersama ku " . Alex merasa jantungnya mulai berdetak cepat dan ia merasa begitu senang . Setelah mereka memakan kue ulang tahun , mereka menuju kamar mandi , Riel memberikan sikat gigi baru miliknya pada Alex dan mereka berdua mulai menyikat gigi . Kemudian mereka menuju kamar , Riel melemparkan dirinya ke tempat tidur , Alex juga membaringkan dirinya di sebelah Riel . Mereka berdua tidur berdekatan dan saling membelakangi . Alex membalikkan tubuhnya ke arah Riel , dan Riel pun melakukan hal yang sama . Alex hanya bisa memandangi wajah Riel yang tampan tanpa bisa menyentuhnya . Tiba-tiba Riel berkata " Apa yang kamu lihat ? Mau ku peluk ya ? Hehe " canda Riel . Alex meresponnya sambil bercanda " Iya , aku kedinginan , haha " . Tanpa menunggu lama , Riel langsung memeluk Alex , meletakkan kepalanya pada dada Alex dan kemudian menaikkan kepalanya sedikit ke arah leher Alex . Kaki Riel melingkar mengunci Alex sehingga Alex tidak bisa bergerak . " Baiklah , permintaan mu terpenuhi " kata Riel sambil tersenyum pada Alex . Jantung Alex berdetak kuat , ia merasakan kehangatan dari tubuh Riel , mencium aroma rambut Riel yang wangi dan nafas segar Riel yang khas beraroma mint . Alex dengan tangan gemetar ,perlahan memeluk tubuh Riel . Riel tidak masalah dengan pelukan Alex dan melanjutkan tidurnya . Alex merasa ada sesuatu yang terbangun di antara kakinya . Alex berharap Riel tidak menyadarinya . Tetapi Riel mempererat pelukannya sehingga menekan milik Alex . Nafas Alex tidak beraturan , Alex berusaha mengendalikan dirinya . Alex tidak bisa menyangkal bahwa ia mulai tertarik pada Riel , ada perasaan yang berbeda saat ia bersama Riel . Karena pagi akan segera tiba , Alex mengarahkan hidungnya pada rambut Riel yang beraroma strawberry membuat ia merasa lebih nyaman dan mungkin bisa membantunya agar cepat tertidur, bisa gawat kalau dia telat bangun saat pagi tiba .