MY ENEMY MY HUSBAND (Proses Penerbitan)

KEMBALI

*Membenci adalah salah satu cara untuk mengungkap kan rasa sayang yang berbeda*
.
.
.

"gila itu cowo mulut nya pengen gua robek robek ampun bat dah, untung ganteng"

ucap maudy yang baru saja keluar dari unit kesehatan sekolah, dengan kepalan tangan yang menahan emosi.

Ini bukan sekali dua kali mereka berdebat dengan grandy yang mulut nya super pedas itu dan kadang kalo bicara gapernah di saring sama sekali, dan aneh nya mereka selalu saja baper setiap kali mendengar ucapan grandy yang kelewat batas itu kalo bicara, wajar saja namanya juga wanita.

"Iyah Ih sama kesel nya gua, tapi tetep aja gak ngilangin rasa cinta gua ke dia, omaygat my grandy ulalala"

Mendengar dinda berbicara seperti itu mereka langsung bergidig jijik melihat aksi dinda yang kelewat Lebay

"lo sehat?"

ucap clleo
sembari menaruh punggung tangan nya ke kening dinda, lalu ke empat nya tertawa renyah, kecuali dinda yang mengerucut kan bibir nya,yang amat terlihat imut.

"eh girls gimana kalo abis balik disini kita hang out kuy, bete anjir banyak tugas. Itung itung refreshing lah cuci mata gitu" ide chintia

"Good ide" yang di setujui oleh dinda

"boleh boleh, kita ke mall aja yah.
Kebetulan ada film bagus"

"gua ikut deh sekalian mau shopping gitu"

maudy ikutan setuju dengan ide mereka, memang akhir akhir ini tugas selalu ada setiap hari nya.

Yang membuat otak seakan mau pecah, wajar saja namanya kurikulum 2013 jadi mau tidak mau harus mengikuti peraturan, jika tidak ingin di depak dari sekolah, dan mencari sekolah yang bebas.

Jelas mereka tidak ingin karena hanya ini satu satu nya sekolah yang berbasis International yang termasuk sekolah terbaik ke 10 di dunia, jelas sekolah lain kalah.

Dan murid murid disini rata rata anak penguasa,selebriti,pejabat,politikus,jaksa, jelas mereka tidak ingin hengkang dari sekolah yang di damba dambakan oleh anak anak di Jakarta ini

"lo ikut kan clleo?" tanya maudy, yang di tanya hanya mengangguk. Tanda menyetujui ide mereka.

"gass... Eh mau bawa mobil masing² emang nya?"

"hmm gaseru sih ya, tapi masa mobil gua mau di anggurin gitu di parkiran sekolah, kasian lah si kitty (sebutan mobil dinda yang memang cewek pinky banget)"

"udah ah tinggal bawa aja kok repot"

ucap clleo datar, memang seperti itu lah clleo. Sedikit bicara,perasa,pandai menimak

"woke sip tapi kita bareng kan ke mall nya" tanya maudy yang memang beda kelas

"La.. Iya lah emang lo mau sendiri ke sana?" tanya riri yang membuat maudy langsung menggeleng tanda tidak ingin

"waktu istirahat telah berakhir" (suara bell sekolah)

"Kuy ah masuk kelas, see you dy" ucap chintia melambaikan tangan pada maudy, sambil melangkah kan kaki nya di ikuti ke tiga teman nya, yang memang satu kelas yang sama.

Kbm pun berlangsung clleo sama sekali tidak tertarik dengan penjelasan guru didepan, ia merasa dirinya memperhatikan tetapi fikiran nya melayang kemana mana, entah lah apa yang dia fikirkan sehingga dia tidak fokus belajar.