06::Murid Baru::

22 11 0
                                    

"Pr mana pr?" Tanya Dita saat melihat Michell masuk ke kelas.

"Yehh bocah. Ambil aja di tas" jawab Michell dan keluar kelas lagi.

Dita tidak menghiraukannya karena sibuk menyalin PR milik Michell ke bukunya.

Michell berjalan ke arah mading dan melihat-lihat pengumuman apa saja yang tertera disana. Karena tidak ada yang menarik, dia memutuskan untuk pergi ke kantin.

Diwan memperhatikan Michell yang berjalan sendiri, dia tersenyum kecil saat melihat Michell tersandung kakinya sendiri.

Diwan pergi ke kantin karena ingin membeli air mineral, dia berdiri di samping Michell yang sudah memesan minumannya.

"Air mineral satu " ucap Diwan tanpa melihat ke arah lain.

"Eh. Kayak kenal." Michell melirik kesamping kanannya. Dan dia benar-benar gugup sekarang.

Dia memutuskan untuk menunggu pesanannya saja,dan melihat ke arah Mak Nike yang sedang mengambilkan minuman untuk Diwan.

Diwan membayar dan langsung pergi dari tempatnya.

Setelah itu Michell dengan cepat membayar minumannya dan berlari ke arah kelasnya.

Michell langsung duduk di samping Dita yang baru saja selesai menyalin PR nya.

"Napa dah?" Tanya Dita bingung saat melihat Michell yang meminum minumannya dengan terburu.

Michell menutup botol minumannya dan menarik nafas sejenak.

"Gapapa gapapa" jawabnya.

Tak lama guru pun datang dengan seorang anak laki-laki .

Michell termenung,dia menatap kearah depan.

"Chell?" Panggil Dita melihat perubahan raut wajah Michell

"Hello,,Chell??" Panggil Dita lagi,kali ini dengan melambaikan tangannya di depan wajah Michell.

"Chell!!" Sentak Dita dan akhirnya Michell gelapagan.

"Eh kenapa?" Tanya Michell menetralkan suaranya.

"Gue yang harusnya nanya, lo kenapa?" Tanya Dita menyelidik

"Nanti gue cerita" putus Michell dan mendengarkan murid baru itu berkenalan.

Dita tersenyum melihat murid baru itu, senyum yang bisa diartikan seperti orang jatuh cinta pandangan pertama.

"Heh! Ngapain lo senyum-senyum gitu?!" Tanya Michell jengah melihat Dita

"Ganteng" celetuk Dita dan Michell hanya menggelengkan kepalanya.

Murid baru itupun berjalan ke tempat duduk yang di tunjukkan oleh guru tersebut.

Dia berhenti tepat di dekat meja Michell, lalu dia tersenyum kearah Michell.

💦💦💦

"Ta, kantin yuk" ajak Michell saat jam pelajaran sudah selesai.

"Bentar,gue mau kenalan" ujar Dita sambil berlalu dari tempat duduknya

Michell samar-samar mendengar teman-temannya yang sedang mengobrol dengan murid baru itu.

"Hai, gue Dita. Panggil aja Tata,panggilan kesayangan gitu,hehe" ucap Dita sambil mengulurkan tangannya.

"Firdi" jawabnya sambil tersenyum dan menyambut uluran tangan Dita

Michell beranjak dari tempat duduknya dan mengajak Adit pergi ke kantin.

"Chell!" Panggil Firdi saat melihat Michell akan keluar dari kelas.

Be Patient,it's All OverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang