Antariksa itu apa sih?
Cuma nama kelompok dari gugus 31, isinya ada 30 anak berbeda dari berbagai jurusan, 3 orang pembimbing, dan satu grupchat yang gak pernah sepi dari obrolan gak mutu.
Mereka bilang Antariksa itu sok goals, sok solid. Tapi cuma...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yoyo pegangin kertas, sesekali balas anak-anak yang sapa dia buat pulang duluan.
"Beneran gak mau ditunggu?"
Yoyo dengan yakin menggeleng. Juna, Bobby dan Rossi gak bertanya lagi. Mereka akhirnya pamit duluan ninggalin Yoyo disana dengan beberapa kertas berisi biodata singkat anak-anak gugus 31.
"Semangat kapten." Rossi menepuk pundak Yoyo kemudian mengikuti Bobby dan Juna keparkiran.
Yoyo menarik nafas, jalan ke arah berlawanan buat nemuin pembimbingnya, siapa aja terserah yang penting ini kertas harus udah sampai kepembimbing.
"Loh, Yoyo." Sikakak tingkat cantik, Kiandra menyapa.
Yoyo balas tersenyum, mengangguk saja kemudian mengangsurkan 3 lembar kertas ke Kiandra.
"Ini biodata singkat anak-anak. Nama lengkap, nomor sampai alamatnya kak."
Kiandra menerima itu dengan suka rela. Tentu aja ada rasa takjub cowok itu bisa langsung dapat biodata ini kurang dari sehari. Dia tersenyum, ngerasa gak salah nunjuk Yoyo jadi ketua gugus antariksa.
Jadi setelah pemilihan nama gugus akhirnya mereka voting lagi buat milih ketua kelompok. Ini juga susah ternyata, karena diluar dugaan banyak banget yang ngedaftarin diri. Beda sama gugus lain yang pada jaim malu-malu buat daftar jadi ketua gugus, gugus antariksa malah hampir setengahnya pengen jadi ketua. Leon, Kiandra dan Valen jadi kewalahan nyeleseinnya. Setelah proses yang panjang akhirnya kepilih tiga kandidat, jumlah standar kalau pencalonan lah. Ada Lucas, Alif sama Yoyo. Dan Yoyo akhirnya menang dengan jumlah perolehan suara 13 suara. Dia yang emang supel dan gampang deket sama semuanya bikin dia dipilih hampir setengah anak-anak antariksa.
"Kapten yang rajin." Puji Kiandra dengan tulus.
Yoyo cuma menggaruk tengkuknya agak kikuk habis dipuji kakak tingkat cantik. Cowok itu akhirnya liatin samping Kiandra, ada cowok yang diem aja gak ikut ngomong sama mereka dari tadi.
"Pacar lo ya kak?"
Kiandra menegak, langsung noleh kesamping kasih isyarat ke Kaisar buat ngenalin diri.
Cowok dengan senyum manis itu akhirnya menjulurkan tangan "Kaisar." Ucapnya singkat namun sambil tersenyum ramah.
Yoyo dengan senang hati membalas.
"Yoyo kak, ketua gugus 31."
Kaisar mengangguk, masih dengan senyum yang belum hilang.
"Kak Kian boleh juga, seleranya ketua BEM."
Kiandra langsung tertohok, tapi kemudian tertawa canggung, pun dengan Kaisar yang ikutan tertawa.
"Serasi kan Yo?" Tanya Kaisar percaya diri yang kemudian mendapat sikutan pelan dari Kiandra dengan Kaisar yang pura-pura kesakitan. Begitulah pokoknya merasa dunia milik berdua.
