Awalnya perjalanan baik-baik saja, merekapun sampai di sunna dengan selamat setelah menempuh perjalanan 3 hari lamanya,
Sakura menghambur kepelukan Kizashi, "aku melindukan tou-chan", ungkap Sakura diselingi isakan kecil,
"tou-chan juga sangat merindukan saki-chan", balas Kizashi memeluk putri semata wayangnya, "tousan ingin memperkenalkan seseorang kepada saki",
Seorang wanita seksi berambut pirang panjang mendekat kearahnya, "hallo Sakura-chan, perkenalkan aku sunade baa-chan",
Sakura tersenyum manis, dia sedikit membungkuk hormat pada Tsunade, "salam kenal baa-chan",
Tsunade tidak tahan untuk membawa Sakura kedalam pelukannya, "baa-chan sangat senang bertemu denganmu saki-chaan",
Mereka masuk kedalam rumah dan berbincang buncang dengan akrab, Sakura yang merasa mengantuk tertidur dalam pangkuan ibunya,
Dan semuanya berawal dari sini.
.
.
.
Sakura merasakan guncangan dalam tidurnya, dia mendengar ledakan dan teriakan panik orang-orang, pelan-pelan Sakura membuka matanya dan menemukan dirinya dalam gendongan kaa-chan nya, dia mengerjab beberapa kali untuk menghilangkan kantuknya,
Raut wajah panik ibunya menjadi pemandangan pertama Sakura, "kaa-chan kenapa kita lari",
Lalu teriakan monster itu terdengar sangat keras, mereka semakin ketakutan,
BRAK,
Tak ada yang menyangka monster itu akan sampai di hadapan mereka, 'SUKAKU' telah terlepas, Kizashi dan Tsunade, mencoba melindungi mebuki beserta Sakura yang masih dalam gendongannya,
"CEPAT PERGI MEBUKI, BAWA SAKURA BERSAMAMU, KAU JUGA TSUNADE, LINDUNGI ISTRI DAN PUTRIKU, KUSERAHLAN MEREKA KEPADAMU", Tsunade dan mebuki paham mengangguk dengan berat hati meninggalkan Kizashi bersama beberapa ninja dari suna,
Sakura yang berada dalam gendongan Mebuki memekik keras tatkala melihat tousannya diremukkan dengan pasir pasir sukaku, tubuhnya rata dengan tanah,
Sukaku mendekati mereka, Tsunade menjadi tameng untuk mereka, tanda diamon di dahinya menyebar keseluruh tubuhnya, tubuhnya dikelilingi tato aneh, dia memusatkan cakranya pada genggaman tangannya dan langsung melancarkan serangannya pada sukaku. namun naas, ekor sukaku menampar tubuh Tsunade hingga terlempar beberapa puluh meter dari tempat semula, 'monster itu mengincar Sakura', batin mebuki, tubuhnya bergetar, dia semakin mengeratkan pelukannya pada Sakura, namun sangat disayangkan. Ekor tajam sukaku menembus punggung mebuki, darah bercipratan dimana mana, ia terjatuh bersama Sakura, dia sempat tersenyum kepada putrinya yang menangis meraung-raung memanggil namanya, "kaa-chan sangat menyayangimu Sakura", itulah kalimat terakhir yang didengar oleh Sakura dari ibunya,
Monster itu kembali berteriak, memekakakan telinga, Sakura menatap monster itu dengan seksama, dia melihat ada anak kecil didalam tubuh monster itu, anak itu menangis sesenggukan, dia sendirian, Sakura melangkah mendekati sukaku, ia menatap mata hitam dengan bagian iris berwarna kuning keemasan, mata itu menghantarkannya menuju alam lain, ia melihat seorang anak yang terduduk dan menangis tersedu-sedu, Sakura mengusap surai merah itu dengan lembut, anak itu mendongak menatap Sakura dengan mata jadenya, terdapat tato didahinya, "ai" eja Sakura, ia tersenyum lebar,
"Siapa kau?", mata itu menatap kearah Sakura dengan tatapan super dingin,
Saku berjongkok dan duduk bersila di samping anak itu, ia mengulurkan tangannya, "aku sakula",
KAMU SEDANG MEMBACA
Pink Moon (Rewrite)
FanfictionBulan merah muda telah lahir Dia bisa menghidupkan dunia dan meremukkannya dalam sekejap mata dialah kutukan sekaligus keindahan ciptaan tuhan ------------------------------------------ sesuai janji, aku re make lagi ini cerita, yang dulu udah ku ha...