"mingyu-ah terimakasih.." Chaeyoung telah sampai didepan rumahnya, tentu saja mingyu yang mengantar.
"untuk apa?" mingyu sedikit bingung.
"tumpangan yang kau berikan padaku.."
"ahh itu tidak masalah.."
"kau ingin masuk dulu kerumah?"
"tidak usah, ini sudah gelap lebih baik aku lekas pulang juga.."
"hmm baiklah , kalau begitu pulanglah hati-hati.."
"chaeyoung-ah.."
"Kenapa?"
"boleh aku bertanya sesuatu?" ujar mingyu sedikit ragu.
"Eum tanyakan saja ada apa?"
"akhir-akhir ini aku merasa kau jarang pergi atau bersama jungkook kemana-mana apa hubungan kalian baik-baik saja?"
Seketika air muka chaeyoung berubah,sepertinya perubahan pada hubungan chaeyoung dan jungkook sangat terlihat sampai-sampai mingyu menyadari hal itu."ahh i-tu tentu saja hubungan kami ba-ik baik saja kok!"
"oohh begitu.." ada sedikit nada kecewa di sela-sela ucapan mingyu.
"memang ada apa?"chaeyoung kembali bertanya pada mingyu.
"tidak ada hanya saja aku merasa ada yang berbeda, biasanya jungkook akan seperti buntut kemanapun kau pergi pasti jungkook selalu ada.."
"jungkook sedang sibuk akhir-akhir ini ada sesuatu yang harus ia selesaikan.."
"ohh baiklah kalau begitu..maaf aku terlalu ingin tahu ya hahaha.."
"Tak apa tenang saja hahaha..."
"yasudah kalau begitu aku pulang dulu yaa, sampai bertemu besok chaeyoung-ah!"
"hmm hati-hati dijalan mingyu-ah!"
Chaeyoung melambaikan tangannya kepada mingyu yang sudah melesat pergi dari pekarangan rumahnya.
Langkah chaeyoung terasa berat untuk memasuki rumah, ntah rasanya ia akan kembali pada dunianya yang sepi lagi? Akhir-akhir ini chaeyoung lebih senang berada diluar bersama teman-temannya. Jika dirumah atau dalam keadaan sendiri selalu jungkook yang ada dalam pikirannya.
Chaeyoung merebahkan dirinya dikasur tercintanya, hari ini rasanya sangat lelah. Chaeyoung mengecek ponselnya, ada beberapa notifikasi masuk dan semua notifikasi itu tidak penting. Tidak ada notifikasi dari jungkook disana, ia rindu sungguh. Biasanya notifikasi ponselnya akan dipenuhi dengan pesan dan panggilan dari jungkook, tapi sekarang? Huh menyebalkan.
"tidak bisakan jungkook mengirimiku satu pesan saja setidaknya dalam sehari.."
"aku rindu kook sungguh.."
"rindu akan semua perlakuanmu padaku, semuanya kook."
"sampai kapan aku dan kau bersikap seperti ini.."
"ahhkkkkk kesal sekali !!!!"
Chaeyoung bermonolog pada dirinya sendiri, membenamkan wajahnya di atas bantal menggerutu kesal sekaligus sedih. Rasanya ingin menangis sekarang, seperti ini rasanya rindu sungguh berat. Chaeyoung memutar badannya kesana kemari tidak jelas. Perasaanya sangat kacau saat ini.
Setelah satu jam melakukan hal yang tidak jelas akhirnya chaeyoung merasa lelah. Ia bergegas mandi membersihkan dirinya, mungkin mandi akan membuat pikirannya lebih tenang.
Mungkin sudah menjadi suatu kebenaran jika seorang gadis mandi atau bersiap itu lama bukan? Seperti sekarang chaeyoung menghabiskan waktu dikamar mandi sekitar 40 menit ntah apa yang chaeyoung lakukan, yang jelas saat ini keadaanya terlihat lebih baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Overprotective
FanfictionTatapan tajamnya, matanya yang besar , wajah yang tegas aku suka ketika ia sedang menunjukan hal itu ntah kenapa membuat aku semakin jatuh cinta walaupun aku tau akhirnya aku akan berada dimana jika ia sudah mengeluarkan tatapan tajam seperti sekar...