*
*
*
Yoongi menatap Jimin dengan wanita itu. Mereka sedang bercengkerama, sepertinya topiknya sangat menyenangkan hingga mereka berdua tertawa kencang seperti itu. Yoongi melipat kedua tangannya di dada, kini ia sedang berdiri di koridor lantai dua gedung sekolahnya. Matanya masih menatapi dua insan yang masih asik tertawa. Ia pergi dari tempatnya berdiri tadi. Mungkin berada disana akan tambah membuatnya sesak.
Kini pemuda manis itu duduk di salah satu kursi meja kantin, bersama kedua temannya—Baekhyun dan Seokjin. Ia menatap malas pada makanannya dan hanya mengaduk-aduk minumannya tanpa niat untuk diminum. Baekhyun pun sadar akan tingkah sahabatnya.
"Yoon, kenapa gak dimakan? Sayang loh, udah dibeli."
"Kalo lo mau, ambil aja Baek."
Baekhyung menggeleng, "Gue dah kenyang. Lo kenapa si Yoon?"
Bibir Yoongi sewarna kelopak sakura itu mengerucut kebawah, membuat kedua pipinya semakin berisi. Mungkin kalo gak inget situasi, Baekhyun pasti sudah nyubit itu pipi. "Jimin, Baek."
"Jimin kenapa?"
"Dia selingkuh."
"Hah? Selingkuh?" Seokjin yang sudah tidak memfokuskan dirinya pada ponsel ikut terkejut mendengar penuturan Yoongi. "Kok bisa?"
Yoongi hanya mengendikkan bahu, "Dia tadi duduk beduaan sama Eunha, sambil ketawa lagi."
Eunha itu udah kayak primadona sekolah, dimana ada cowok ganteng pasti ada dia. Eh tapi bukan dia yang ngedeketin para cowoknya, malahan para cowok itu yang keganjenan ngedeketin Eunha. Eunhanya malah risih sendiri.
"Putusin Jimin."
Mata Yoongi dan Baekhyun melebar, sungguh Seokjin nyuruh dia buat putusin Jimin? Biasanya Seokjin itu dukung banget sama hubungan mereka berdua, tapi entah kenapa sekarang dia nyuruh Yoongi mutusin pacarnya itu.
"Jin lu gila?"—Baekhyun
Seokjin menggeleng cepat, "Kalo ada cowok yang deketin Eunha, berarti itu cowoknya yang kegatelan." Ucap Seokjin. "Jadi, putusin dia." Sambungnya.
"Emangnya pacar lo berdua gak ada yang ngedeketin itu cewek apa?" Tanya Yoongi penasaran, masa sih cuma pacarnya doang yang ngedeketin Eunha, apa Chanyeol ama Namjoon enggak gitu?
"Kalo Chanyeol sih, setau gue dia gapernah deket ama cewek itu. Tiap pagi anter gue, kalo istirahat latihan basket, kalo pulang ya nganter gue lagi."
"Sama, Namjoon juga gitu."
.
.
.
~Jealous~
.
.
.
Kini Yoongi tengah berjalan menuruni tangga. Dia berniat untuk pulang ikut Kihyun aja soalnya dia gak mau deket sama Jimin dulu. Tapi dia juga gak mau mutusin Jimin, karena dia pengen lihat sampe kapan dia bakalan deket sama Eunha. Kalo Yoongi mutusin dia sekarang, eh taunya dia gak deket lagi sama Eunha kan Yoongi bisa nyesel.
Baru aja Yoongi mau manggil Kihyun, tiba-tiba tangannya diggenggam sama Jimin. Tanpa persetujuan, Jimin langsung narik Yoongi menuju motornya yang terparkir di halaman. Yoongi sih berontak, namun Jimin baru menyadarinya saat mereka udah sampai di parkiran.
"Kamu kenapa Yoon?"
Yoongi diem aja sambil melipat kedua tangannya didepan dada. Jimin juga bingung melihat tingkah kekasihnya sekarang. Tumben juga Yoongi diem gini, biasanya Yoongi itu bakalan manja sama Jimin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweetie ✔ [bts x myg]
Short Storykumpulan drabble unfaedah antara bts & yoongi namgi, hopega, minyoon, taegi, kookga.