Sweetie ✔ [bts x myg]

HOPEGA

*
*
*

"Seok, lo liatin siapa sih?"

Hoseok tersentak. Acara melamunnya diganggu oleh teman gila nya ini. Bukan melamun juga sih. Melainkan menatap.

Iya, menatap seseorang yang ada didepannya. Diseberang lapangan basket.

"Dia." Tunjuk Hoseok. Telunjuknya mengarah pada sosok pemuda lucu yang sedang bercanda dengan temannya.

Si teman Hoseok yang bernama Sungjae menoleh, melihat sosok tersebut dengan tatapan datar, "Yoongi?" Tanyanya.

"Namanya Yoongi?" Hoseok balik bertanya.

Lalu Sungjae mengangguk, "Iya, dia kelas sebelas."

"Kok lo tahu dia sih, Jae?"

"Yaiyalah, orang dia adek kelas gue pas pas SMP. Mana rumah dia sebelah gue."

Hoseok terkejut, jadi selama ini si Yoongi itu tetangga Sungjae? Kok Hoseok gak pernah liat?

"Dia gak pernah keluar rumah?" Tanya Hoseok.

Sungjae menggeleng, "Nggak. Kata mamanya dia lebih suka maen di rumah. Adem katanya." Sungjae menyeruput jus jeruknya. "Lo suka dia, Seok?"

Hoseok mengangguk cepat. "Iya, imut banget masa."

Sungjae berdiri dari tempat duduknya. "Giliran imut aja lo embat. Huh, dasar kuda lo."

"Kambeng lu, Jae."
.

.

.

.

.

.

.

Hoseok mendekati si pemuda yang diketahuinya sebagai Yoongi. Ia ingin berkenalan. Daripada menyesal nantinya kan ya?

"Halo." Sapanya.

Yoongi mendongak, melihat seorang lelaki berada disampingnya, menatapnya dari atas sampai bawah sembari menyedot jus alpukat kesayangannya.

"Ya? Kenapa?" Balas Yoongi.

"Boleh duduk disini?"

Yoongi hanya mengangguk asal. Kemudian dia kembali meminum jusnya, mengabaikan Hoseok yang sudah duduk disebelahnya.

"Kelas berapa?" Hoseok bertanya.

Hening beberapa detik, sebelum Yoongi bersuara, menjawabnya. "Sebelas ipa tiga."

Hoseok mengangguk paham. Namun teringat sebelumnya bahwa ia belum memperkenalkan dirinya pada Yoongi. "Jung Hoseok, dua belas ips satu."

Ia mengangkat tangannya ke udara, mengisyaratkan agar dapat berjabat tangan dengan sang pujaan hati yang baru ditemuinya dua hari yang lalu.

Yoongi menoleh, setelah sebelumnya fokus membaca novel tebal yang sedang dipegangnya.

"Min Yoongi."

Mereka melepaskan tautan tangan secara bersamaan. Membuat hati Hoseok agak tak rela. Padahal tangan Yoongi tadi halus sekali. Tidak mau lepas rasanya.

"Hobi apa, Yoon?"

Yoongi kembali menoleh, dan menjawab, "Banyak."

"Sebutin coba salah satunya."

"Stalk mantan."

Hoseok melongo. Ini beneran hobinya stalk mantan?
Hoseok benar benar terkejut, bung. Bagaimana tidak? Sang pujaan hati ternyata masih mengharapkan mantan. Berarti Yoongi ini masih belum move on.