LIST - Part 14

1.9K 180 39
                                    

Besoknya lagi Jiyeon di hadapkan lagi dengan Jungkook. Mereka mendapatkan hukuman untuk membersihkan buku-buku di perpustakaan akibat terlambat masuk di jam Kim Saem yang terkesan killer dalam mendidik anak didiknya.

"Sial. Kenapa aku lagi-lagi harus berhadapan dengan manusia menyebalkan ini" Dengus jiyeon dalam hati.

Hening.

Jiyeon lebih memilih fokus pada pekerjaannya dalam merapikan buku-buku yang Kim Saem perintahkan. Jiyeon kesal kenapa buku itu banyak debunya apa buku-buku itu tidak pernah dibersihkan pikir Jiyeon. Sesekali ia terbatuk akibat debu yang begitu banyak dan membuat kaca matanya berembun oleh debu.

"Ck.. Menyebalkan" Gerutu Jiyeon melepas kaca matanya untuk ia bersihkan.

Jungkook yang mendengar gerutuan Jiyeon sontak mengalihkan matanya dari buku-buku tersebut kepada Jiyeon yang tak jauh darinya.

Saat itu juga Jungkook bisa melihat wajah cantik Jiyeon tanpa terhalangi oleh kaca mata itu.

Deg!

Jungkook terpaku dan mengerjapkan matanya beberapa kali.

"Yeppeo" ujar Jungkook tanpa sadar mengucapkannya dan tak bisa mengalihkan pandanganngannya dari Jiyeon. Sungguh pemandangan yang langka untuk ia sia-siakan.

Jiyeon terlihat begitu sangat cantik tanpa memakai sebuah kaca mata yang menghalangi kecantikannya. Dan Jungkook menarik kata-katanya waktu itu, sekarang ia mengakui Jiyeon itu sangat cantik bila tidak menggunakan kaca mata yang membuatnya terkesan begitu cupu.

Jiyeon yang merasa diperhatikan pun menoleh kesampingnya dan menemukan Jungkook yang buru-buru membuang wajahnya. Ia terlihat gugup karena hampir ketahuan memandangi wajah cantik Jiyeon.

"Aku selamat. Hampir saja ketahuan" batin Jungkook merasa lega.

"Tapi tunggu? Kenapa aku harus takut dan gugup begini?"

Jiyeon mengangkat bahunya acuh setelah memasang kaca matanya dan mencoba fokus kembali pada pekerjaannya.

Love In The School

Perkerjaan Jiyeon telah selesai bersamaan dengan jam istirahat berbunyi. Jiyeon senang akhirnya ia bisa bernafas lega dan terbebas dari hukuman Kim Saem untuk membersihkan rentetan buku-buku yang penuh dengan debu yang sudah membuatnya terbatuk beberapa kali.

"Akhirnya selesai juga" gumam Jiyeon yang masih bisa di dengar Jungkook.

Berbeda dengan Jungkook yang terlihat biasa-biasa saja di tempatnya.
Namun jauh di lubuk hatinya Jungkook juga merasa lega. Badannya terasa ingin remuk karena tiga jam dihabiskan untuk membersihkan, mengangkat, menata dan merapikan buku-buku agar sesuai ditempatnya. Jika boleh protes rasanya Jungkook ingin melawan gurunya itu karena berani menyuruhnya seperti ini. Ia tidak pernah melakukan hal semacam ini dan ini adalah untuk yang pertama kalinya baginya. Membersihkan dan merapikan heol.
Itu bukan tugasnya karena itu hanya dilakukan oleh pelayan di rumahnya. Jadi wajar saja jika ia merasa letih dan badannya seketika terasa ingin remuk.

Disisi lain Jungkook juga merasa senang entah karena apa. Entah ia senang karena Jiyeon juga kena hukuman bersamanya atau senang karena kejadian tidak sengaja beberapa saat lalu ketika Jiyeon hendak menaruh buku di rak namun justru terpeleset dan menimpa tubuhnya. Membayangkan itu membuat Jungkook tersenyum sendiri layaknya orang gila. Jiyeon yang melihatnya bergidik ngeri sekaligus malu bersamaan.

"Ck.. Memalukan. Kenapa aku harus jatuh dan menimpa tubuhnya tadi" kesal Jiyeon ketika mengingat kejadian memalukan beberapa saat laku.

LOVE IN THE SCHOOL [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang