LIST - Part 24

1.8K 156 23
                                    

Keesokan harinya sekolah di gemparkan oleh kedatangan sebuah mobil mewah dan sosok Jiyeon yang tiba-tiba keluar dari mobil tersebut, hingga langsung membuat semua mata di sekolah itu tercengang. Mereka fikir rumoh tentang Jiyeon itu hanya sekedar rumor yang tidak benar adanya. Tapi melihat apa yang mereka lihat saat ini benar-benar mengejutkan semua orang termasuk mereka yang sebelumnya memang tidak percaya dan menganggap Jiyeon itu hanya gadis kutu buku yang tidak mungkin menjadi Cinderella.

Heol, bahkan tanpa harus menjadi seorang Cinderella pun Jiyeon sudah menjadi seorang putri.

Sebab semua itu mustahil dan tidak mungkin karena Jiyeon yang mereka kenal itu dan Jiyeon yang mereka lihat saat ini benar-benar berbeda dengan Jiyeon yang hampir tiap hari mereka lihat dan kenal dengan kesan nerd. Iya nerd, itu karena Jiyeon memakai kaca mata dan di kenal dengan gadis kutu buku makanya ia juga sering disebut dengan si nerd.

Lalu apa yang mereka lihat saat ini jauh berbeda dengan apa yang tertera di atas bahwa Jiyeon itu nerd. Apakah mereka salah orang atau ini Jiyeon yang lain? Tapi wajah mereka sama.

Yang lainnya pun mulai berbisik-bisik melihat perubahan drastis seorang Park Jiyeon. Ada yang kagum, ada yang masih kurang percaya dan masih belum percaya pun ada. Sedangkan Jiyeon yang mereka bicarakan pun hanya bersikap acuh dan terkesan tidak peduli dengan sekitarnya itu. Jiyeon justru hanya menatap datar orang-orang di sekelilingnya itu dengan malasnya.

Jiyeon jengah dengan tatapan memuja dan juga tidak suka dari orang-orang yang memang tidak menyukainnya dari awal. Kini menatapnya sinis dan berdecih tidak suka karena perubahannya yang begitu drastis. Hal yang paling Jiyeon tidak sukai dalam hidupnya yaitu menjadi perhatian semua orang. Dan kini itu terjadi sehingga mau tidak mau ia harus berpenampilan sebagaimana ia saat di rumah karena identitasnya sudah kebongkar dan berkat rayuan kedua sahabatnya waktu itu juga ia melakukan semua ini meskipun ia tidak suka.

"Akhirnya kau melakukannya juga" ucap sebuah suara dari belakangnnya dan langsung merangkulnya.

Jiyeon menoleh dan ia menemukan Minhee di sampingnya yang sedang tersenyum padanya.

"Eiyyy, apa-apaan wajah cemberutmu itu?" dengus Minhee.

Jiyeon memutar bola matanya malas. Cemberut? Yang benar saja ia tidak sedang cemberut tapi ia sedang kesal.

"Aku tidak sedang cemberut. Dan kau tau alasan kenapa aku seperti ini?" sungut Jiyeon.

"Ahh... Arraseo. Kalau begitu ayo ke kelas dan abaikan saja mereka" kata Minhee merangkul Jiyeon untuk beriringan menuju kelas.

"Dimana Lee Jieun?" tanya Jiyeon.

"Aku disini" jawab Jieun yang langsung ikut bergabung bersamanya.

"Kalian lama, aku sudah dari lima menit yang lalu menunggu kalian datang disini" tutur Jieun cemberut.

"Huh? Aigoo anak rajin ini" goda Minhee seraya mencubit pipi Jieun gemas.

"Sudah ayo ke kelas, jangan menarik pipinya terus nanti pipinya menirus" kekeh Jiyeon.

"Hyaa!!"

"Baiklah, maaf" ujar Jiyeon.

"Ke kantin dulu bagaimana? Aku lapar, tadi saat di rumah aku tidak sempat sarapan pagi" keluh Minhee.

"Ayo! Aku juga ingin membeli Bubble Tea" ucap Jieun bersemangat.

"Jiyi, kau ikut kan?" tanya Minhee.

"Hmm"

"Kajja!"

Love In The School

Bel sekolah pertanda waktunya pulang pun berbunyi dan menandakan bahwa pelajaran telah usai. Kini Jiyeon sudah bersiap-siap memasukkan bukunya kedalam tas dengan di temani Jieun yang berada disampingnya.

LOVE IN THE SCHOOL [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang