Chapter sebelumnya :
Jrengg
Jrengg
"Kyaaaa"
.
Para gadis dan Naruto berteriak dengan keras, sedangkan Sasuke, Sai, dan Shikamaru terkejut.
Mereka terkejut karena melihat seorang gadis berambut panjang tiba-tiba muncul di dalam televisi.
"A-aku k-kira itu ha-hantunya, ter-nyata b-bukan" ucap Ino gugup.
"Ka-kau benar pig. Aku j-juga me-mengira b-begitu." ucap Sakura sama gugup nya dengan Ino.
Mereka semua pun kembali tenang. Sedangkan Naruto sendiri, ia masih terdiam dengan wajah pucatnya.
Sakura pun menepuk pundak Naruto dan
"Huwaaa" teriak Naruto.
Mereka semua pun tertawa, sedangkan Naruto sendiri merasa malu dan gugup.
"Dasar penakut!" ejek Sasuke.
"Ck, diam kau teme" ketus Naruto.
"Payah kau Naruto. Memalukan" ucap Sai.
"Diam kau mayat!" kesal Naruto.
Bletakk
Bletakk
Bletakk
"Ittai.." ringis mereka bersamaan.
Sakura menatap mereka bertiga dengan kesal.
"Bisakah kalian bertiga diam!! Dasar kalian berisik sekali!! Mengganggu saja" ucap Sakura dengan kesal.
Sasuke, Naruto menggerutu tidak jelas, sedangkan Sai hanya diam.
Mereka semua pun kembali fokus kepada film.
Beberapa menit kemudian
"KYAAA!!! AWAS DI BELAKANGMUU!!"
"HUWAAA!!! CEPAT LARIII, CEPAT TINGGALKAN TEMPAT ITUU!!!"
"DASAR BODOH! LIHAT HANTU ITU MENGIKUTIMU BAKA!!
"ARGGHH KENAPA KAU KEMBALI LAGI!! LARIII!! MEREKA AKAN-"
"KYAAA SADAKOOO NYA MENYERAMKANN!!"
"KYAAA ADA SADAKOO!! CEPAT KABURR BAKA!!"
"HUWAAA/KYAAA/TIDAKKK/JANGANNN!!"
Sakura, Ino, Tenten, dan Naruto terus berteriak tidak jelas.
Hinata, Sasuke, Sai, dan Shikamaru hanya diam.
Sasuke menatap ke arah Hinata dan tersenyum geli. Sasuke tahu bahwa sebenarnya Hinata sangat ketakutan.
Bahkan ia selalu mengeluarkan banyak ekspresi yang menurut Sasuke itu menggemaskan.
"Kami-sama..."
"Ya ampun.. K-kami-s-sama"
Sasuke terkekeh mendengar ucapan Hinata yang terbilang sangat pelan.
Sasuke tahu gadis itu mencoba untuk melawan rasa takutnya.
Ia pun mendekat ke arah Hinata dan
Grep
"Eh?!"
"Aku tau kau takut. Peluk saja aku agar kau tidak terlalu merasa ketakutan" ucap Sasuke sambil memeluk Hinata.
Hinata awalnya ragu untuk memeluk Sasuke, tapi saat melihat televisi Hinata terkejut dan secara spontan ia pun memeluk erat Sasuke.
Sasuke sendiri pun merasa senang dan ia pun memeluk Hinata dengan erat.
'Aku berharap filmnya selesai sampai pagi' batin Sasuke.
.
.
Setelah filmnya selesai, mereka semua tertidur di ruang tamu karena merasa sangat lelah.
Hinata dan Sasuke tidur sambil berpelukan, Sakura tertidur sambil menyender ke arah Naruto, Ino tertidur memeluk sai, Tenten tertidur sambil menyender ke punggung Shikamaru.
Mereka semua tertidur asal. Bahkan ruang keluarga milik klan Hyuga berantakan akibat dari perbuatan mereka.
Tanpa mereka ketahui, ada sosok yang menatap mereka tajam dan penuh kebencian.
Sosok tersebut menggeram marah.
"Kalian tidak akan aku biarkan bebas!! Kalian harus menderita!! Aku akan membunuh kalian satu persatu" ucap sosok tersebut dengan aura membunuh.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC

KAMU SEDANG MEMBACA
School of Mystery
TerrorKonoha High School atau di sebut juga KHS adalah sekolah terbesar dan terbaik di Jepang. Sekolah yang berisi murid-murid kaya dari kalangan bangsawan dan pemerintah dan juga murid-murid cerdas yang mendapat beasiswa. Tetapi siapa sangka bahwa sekola...