"Chan?" Junhyo memanggil nama Chan karna tak kunjung bangun,karna harusnya hari ini doa berangkat ke kantor.
"Chan! Itu dah ditunggu harin.." Junhyo kesal
"Hmm..gue gak kerja dulu" Chan menutup badannya menggunakan selimut sampe ke mata.
"Lah? Nanti lo marah dimarahin papa oneng! Cepetan berangkat!" Junhyo
"Aa...kagak! Gue sakit!" Chan
"Ck,boong mulu!" Junhyo memegang kening Chan dan benar dia demam.
"Lo habis darimana kemaren malem? Pasti lo gak pake jaket?!" Junhyo
"Gak kemana-kemana.Gue pake baju panjang.Udah sana ganggu orang tidur!" Chan
"Yaudah,gue bilang mama kalo lo sakit" Junhyo turun tangga dan dia bertemu dengan Harin dan Mama Sowon.
"Channya mana?" Mama Sowon
"Dia demam lagi ma" Junhyo
"Demam?" Harin kaget
"Haduj..ada-ada aja" Mama Sowon pergi menuju kamar Chan begitu juga Harin.
"Chan..? Kamu sakit?" Mama Sowon
"Iya ma,chan gak enal badan" Chan
"Yaudah,junhyo lagi ngambilin kamu makan sama obat.Mama ke bawah sebentar" Mama Sowon
Sisalah Harin di kamar Chan.Dan dia memberanikan diri bertanya pada Chan.
"Chan? Lo sakit? Pasti gara-gara gue" Harin
"Hmm? Eoh? Harin sejak kapan lo disini?" Chan membuka selimutnya
"Bareng mama lo tadi.Maaf" Harim menunduk
"Maaf? Buat apa? Lo gak salah?" Chan
"Lo pasti kena angin malam gara-gara jaket lo gue pake.Makanya,,jangan khawatirin gue" Harin
"Hmm...gue emang gitu santai aja" Chan
"Gimana mau santai chan..lo aja kayak gini?" Harin
"Yaudah,sekarang mau lo apa?" Chan berdiri dan bersandang pada ranjangnya
"Gue? Ya..itu minta maaf itu semua salah gue" Harin menatap Chan.
Sekarang Chan hanya menatap kedua bola mata Harin dalam,berharap ada kata-kata lain yang keluar dari bibir Harin.
Chan mau hari ini Harin bersamanya dan untuk pekerjaan dia bisa minta tolong karyawan disana.Tapi,sejak Chan menatap Harin.Harin tidak mengeluarkan kata apapun.
"Itu aja???" Chan memastikan
"I..iyaa..emangnya apa lagi?" Harin
"Ya..apa gitu" Chan
"Apa.." Harin bingung
"Permisi,chan ini makanan lo.Dimakan...maaf ya harin pasiennya lagi mau makan" Ucap Junhyo menaruh nampan makanan diatas nakas dekat ranjang.
"Iyaa gak apa-apa" Harin tersenyum
Junhyo keluar setelah meletakkan nampan
"Lo bisa makan?" Harin
"Maksud lo gue bisa makan?" Chan
"Lo kan sakit chan" Harin
"Yaudah terus gue gak makan gitu?" Chan
"Ya..kalo lo bisa makan sendiri makan aja cepet.Biar lo cepet sembuh" Harin
"Mendadak tangan gue gemeteran rin" Chan berbohong
KAMU SEDANG MEMBACA
Forget It!
Fiksi PenggemarBang Chan yang harus melupakan masa lalunya terhadap perempuan yang ia cintai dan ia sayangi dulu yang tak berpihak padanya. Bagaimana cara Chan melupakan gadis itu? Sebelum cerita ini >> ICE Cold [Han Jisung]
