"Nyatanya untuk kembali ke jalan pulang, ada banyak hal yang sayang untuk dibuang. Wajah samping dari jingga di kala senja pun kini hanya menjadi sampul dari sebuah kisah. Konyol saja bila kau masih sibuk mendeskripsikan pada semesta tentang langit yang kerap kali menyandingkan tawa dengan penuh wibawa. Sedang hatimu bersusah payah mengaduh, berbisik mendamba agar didengar hingga ke penjuru angkasa."
Fase hidup mana lagi yang akan kau ceritakan?
Rabu, 26 September 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
ASA PADA MASA
Non-FictionTiap detik merupakan bagian dari masa yang memiliki beragam kisah berharga
