part 20

10.1K 503 27
                                    







"Gaara"

Sakura berniat mengejar gaara namun sasuke dengan kasar menarik sakura masuk lalu mengunci pintu apartemen tersebut.

"Apa kau benar-benar mencintainya?"

Sasuke terlihat marah melihat sakura yang merasa bersalah pada gaara.
Sasuke tidak suka hal tersebut.

"Bukan urusanmu"

Sakura mendorong sasuke untuk menyingkir karena dia ingin mengejar gaara yang pasti belum jauh darisana.

"Aku sudah cukup bersabar selama ini sakura"

Sasuke memegang kedua tangan sakura dengan kasar.

"Aku tidak menyuruhmu"

Harus berapa kali sakura mengatakan agar sasuke berhenti mendekatinya.

"Kita akan pulang ketokyo"

Sasuke tidak akan bersikap lembut lagi pada sakura.
Dia akan memaksanya untuk pulang.

"Kau tidak bisa seenaknya"

Sakura mulai panik karena sasuke tidak pernah main-main dengan ucapannya.

Ting tong ting tong

Sakura merasa sedikit lega karena bisa saja yang kembali adalah gaara.
Dia bisa selamat dari sasuke.
Sasuke menarik sakura bersamanya untuk membuka pintu.

Kret

"Jugo siapkan kepulanganku sekarang"

Namun yang diharapkan berbeda anak buah sasuke lah yang ada disana yang membuat dia tidak bisa lari lagi.

"Kau tidak bisa memaksaku sasuke"

Sakura berontak karena dia harus pergi sekarang.

"Kau lupa dengan sifat uchiha?"

Sasuke mengingatkan bagaimana sakura mengenal dirinya dengan baik.

"Kau benar-benar memuakkan"

Sakura memberikan tatapan benci pada sasuke.

"Aku tidak perduli yang penting sekarang kau pulang bersamaku"

Sasuke menarik sakura kasar tidak perduli dengan tangan sakura yang merasakan sakit sedangkan anak buahnya berjaga-jaga takut sakura kabur.






"Ada apa ino?"

Sai melihat raut wajah panik sekaligus khawatir dari ino.

"Uchiha itu membawa sakura pergi"

Ino mendapatkan pesan dari sasuke untuk tidak mencari sakura karena sakura sudah kembali ketokyo tentu ino tidak akan percaya kalau sakura memutuskan untuk pulang.
Sasuke lah yang memaksanya.

"Sasuke?"

Sai tentu ikut terkejut melihat sasuke yang sudah bertindak secepat ini.

"Aku akan ketokyo"

Ino tidak akan membiarkan sasuke bertindak seenaknya setelah dia menyakiti sakura.

"Aku akan ikut bersamamu"

Sasori dengan sigap ingin membantu ino.

"Bersamaku saja dia belum mengenal tokyo"

Sai menarik tangan ino yang terlihat panik dan langsung membawanya untuk menuju mobil.

"Mayat hidup sialan"

Sasori terlihat kesal sedangkan ino saat ini tidak ada pilihan lain karena dia harus menyelamatkan sakura.








Fake LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang