Tampak saat ini ada empat wanita yang sedang berkumpul, terlihat mereka sedang asiknya bercerita.
Lisa yang duduk disamping Jennie, sesekali memainkan rambut panjangnya itu, sedangkan Jennie asik bercerita bersama Jisoo dan Rose.
Beda hal nya dengan Rose, ia memilih untuk berdiam saja, sesekali saja ia mengatakan sesuatu. Kini Jisoo lah yang banyak bercerita bersama Jennie.
Pada akhirnya Rose memilih untuk membuka suaranya. "Oh iya aku sempat lupa, besok kita akan menjalani ujian akhir semester" Ucapnya menghadap Lisa.
"Jinja? Aku belum berlajar apapun" Jawab Lisa kebingungan.
"Makanya belajar" Timpah Jisoo.
Rose menggelengkan kepalanya. Dan menoleh kearah Jennie. "Bagaimana dengan kau Jennie? Kapan kampus mu akan ujian akhir semester?"
"Mungkin saja mulai minggu depan"
Saat Rose sudah membuka mulutnya untuk bicara. Tiba-tiba Lisa langsung menjawab ucapan Jennie. "Jika kita sudah selesai dengan kuliah kita, maka kita akan segera nikah?"
"Siapa juga yang mau nikah sama kamu!" Ujar Jennie malas.
Sontak Jisoo langsung tertawa, begitu pun Rose hanya tersenyum menahan tawanya. Sedangkan Lisa memasang wajah cemberut. "Kamu tidak ingin menikah denganku?" Tanya Lisa.
"Anniya, aku ingin kawin saja denganmu"
Lisa yang mendengar itu, langsung saja matanya menjadi bulat. "Tapi harus nikah dulu baru bisa kawin"
Jennie pun menghadap ke wajah Lisa. "Aku nya mau kawin!" Ujar Jennie dengan genitnya.
"Kamu mesum!" Lisa pun mencubit hidung Jennie dengan sangat lembut.
Sedangkan Rose hanya menatap senduh kearah Jennie dan Lisa, "Rose-ah?" Panggil Jisoo.
Ia pun tidak menjawabnya, dengan mata yang masih menatap kearah Lisa dan Jennie. Sampai tak sadar bahwa tangan kanan Jisoo melambai kan ke wajahnya.
"Rose!" Panggil Jisoo sekali lagi dengan nada keras.
"Wae?" Jawabnya bingung.
Lisa dan Jennie yang sedang asik dengan dunia nya sendiri sampai-sampai menoleh kearah Rose.
"Ada apa?" Tanya Lisa.
"Anniya, tadi Rose melamun jadi aku panggil dia sedikit keras" Ucap Jisoo senyam senyum.
Rose pun menoleh ke wajah Jisoo. "Ada apa?"
"Kapan kita menikah?" Tanya Jisoo dengan tatapan yang serius.
Rose memutar-mutar kan matanya, ia berdiam sejenak. "Emm.. Tunggu Lisa dan Jennie mempunyai cucu"
Jennie maupun Lisa membuka mulut dan matanya secara bersamaan. "Hoo?"
Begitu pula Jisoo membuka matanya dengan sangat lebar. "Ehh., anniya aku hanya bercanda" Kini jawab Rose pun tertawa.
"Aishh, jangan bercanda. Kapan kita nikah?" Tanya Jisoo lagi.
"Bagaimana jika nanti kita nikahnya bareng?" Seruh Lisa tiba-tiba.
Jisoo pun terpelongo dengan ucapan Lisa. "Lu kata ini sunatan masal?, mau barengan lagi!"
"Iya nih Lisa" Ucap Rose.
"Kamu diem aja" Timpah Jennie.
Lisa hanya memasang wajah cemberut. "Aku hanya memberi saran.
Setelah itu mereka pun kembali cerita dengan topik yang berbeda.
---
Satu bulan kemudian..
KAMU SEDANG MEMBACA
Awal Perjodohan . Jenlisa
FanfictionKenapa harus dijodohkan ? bahkan aku saja tidak pernah mengenalnya ! ~Lalisa Manoban [ GXG ] [ Selesai , 30 Chapter ] ✔