بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
✨✨✨
Karena Allah menunjukkan rasa cintanya ke hambanya dengan cara menguji nya agar hambanya senantiasa mengingat nya.
°°°
Selesai shalat subuh akupun langsung mengenakan pakaian ku dan kulirik hijab yang semalam ku kenakan .
" Apa gue harus pakai lagi ? Terus respon temen-temen gue apa nanti ? Ah bodo amat ."
" Dear allah jika ini adalah jalan yang terbaik maka permudahkan lah hambamu untuk melewati nya. "
Selesai memakai hijab aku pun melihat pantulan diri ku di cermin memang tampak sedikit aneh namun aku rasa ini lebih baik daripada jika harus ku tambah dosaku dengan membuka aurat .
Akupun menyambar tasku dan langsung turun ke bawah dan disambut oleh pembantu rumah ku.
" Wah eneng udah pakai hijab aja. "
" Iya Bu. " ucapku sambil tersenyum.
" Semoga Istiqomah ya neng. "
" Aamiin. "
Akupun duduk dan langsung melahap makanan yang dimasak oleh BI Ijah . Hanya beberapa menit yang ku butuhkan untuk menyelesaikan kegiatan pagi ku itu dan langsung ku ambil kunci mobil lalu melangkah kan kaki ku keluar .
Hari ini jalanan ibukota tampak nya sedikit lebih longgar daripada biasanya . Akupun menancapkan mobil ku sedikit lebih cepat.
Sesampainya disekolah ku parkiran mobil ku dan akupun bergegas turun . Saat aku hendak berjalan menuju kelas tiba-tiba ada tangan yang merangkul ku.
" Pagi sayang ." ucapnya.
" Lepasin ya Genta !!! "
" Kamu kok gitu ? "
" Lo lepasin atau gue teriak ? "
" Ya kok marah sih sayang. "
Akupun menghempaskan tangan nya dengan kasar.
" Genta Lo Taukan kita itu ga muhrim."
" Haha kok jadi munafik gitu si Ra ? "
" Maksudnya? "
" Ya Lo itu munafik ! Terus liat tuh hijab Lo yang kayak gorden kelas haha ..."
" Jaga ucapan Lo ya Genta. "
" Ya ampun dasar cewek munafik ! Sok suci pula ! Udah mending Lo buka aja hijab Lo itu dan jadi primadona sekolah lagi. "
" Gue tau gen gue emang munafik tapi setidaknya gue ga mau nambahin dosa gue m" ucap ku sambil mengepalkan tangan ku.
" Haha liat aja Ra seluruh penggemar Lo bakalan lari tau apalagi Lo itu udah ga cantik gara-gara hijab Lo itum "
Akupun yang kehilangan kesabaran langsung mendorong genta ke bawah dan tiba-tiba pria itu langsung bangkit dan hendak menampar pipi ku lalu ku tutup mataku rapat-rapat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mutiara Dibalik Luka [ Hijrah Series ]
SpiritualDibalik senyuman dan tawanya karena sesuatu yang dicarinya selama ini kembali ditemukan nya, ada tawaran luka dan kecewa yang begitu besar namun dengan ketabahan nya yang luar biasa dia mampu mengubah luka dan kecewa itu menjadi sesuatu yang akhirn...