"Tatapannya begitu dingin,
tapi tetap indah seperti salju yang berjatuhan"-Naura
***Pukul 06.20 WiB.
Seorang gadis cantik menatap pantulan dirinya di kaca rias miliknya.
Senyumnya mengembang manis. Hari ini adalah hari pertama ia masuk Sekolah Menengah Atas.
Rambut coklat sepunggung bergelombang nya tergerai indah. Gadis itu mengambil Name tag nya dan menyematkan nya di seragamnya.
Gadis bernama Naura Queensha Aurora itu mengambil ransel dan memasang sneakers nya.
Naura bergegas keluar dari kamarnya, menuruni tangga yang meliuk indah itu.
Langkah Naura melambat saat menyadari rumahnya yang masih sepi.
Naura mendekati meja makan yang masih rapi.
Naura menaruh tasnya. Ia mendekati kamar yang masih tertutup rapat di samping ruang tamu.
Ceklek
Naura bisa mencium bau alkohol saat memasuki kamar abangnya.
"Bang Nathan?" panggilnya menggoyang lengan abangnya yang masih tidur.
"Mm" gumam Nathan dengan mata tertutup.
"Naura berangkat sekolah dulu ya? Nanti kalau abang bangun, jangan lupa sarapan dulu sebelum berangkat kuliah" ucap Naura.
"Mm"
Naura tersenyum, meraih tangan abangnya dan mencium punggung tangan besar itu.
Naura berdiri dan menyelimuti Nathan. Ia mengambil jam weker diatas nakas dan menyetel alarm tepat diangka 11.00. Jadwal kuliah abangnya hari ini jam 12 siang.
Setelahnya ia kembali duduk dimeja makan dan sarapan sendirian.
Naura mengunyah rotinya dengan tenang. Biasanya ia sarapan bersama Nathan. Walaupun hanya berdua, itu saja sudah membuatnya senang. Tapi sekarang semuanya semakin berubah. Sudah 3 bulan lebih sikap Nathan berubah drastis. Selalu pulang malam dalam keadaan mabuk.
Tak ingin terus bersedih, setelah sarapan Naura bergegas pergi.
"Non Naura udah siap? Ayo bapak antar?"
"Nggak usah Pak, Naura naik angkot aja. Pak Diman jaga rumah aja ya?" jawab Naura sopan.
"Ya udah, Hati-hati non"
Diman membuka sedikit gerbang besar itu untuk Naura.
Naura tersenyum saat angkot yang biasa ia tumpangi langsung berhenti di depan gerbang. Tanpa pikir panjang Naura langsung masuk kedalam angkot.
"Non Naura emang beda. Padahal mobil banyak, tetap aja suka naik angkot. Benar-benar sederhana, mandiri lagi" gumam Diman merasa bangga memiliki anak majikan seperti Naura.
🍂🍂
"Makasih bang" ucap Naura membayar ongkosnya.
"Sama-sama neng!" jawab sopir angkot ramah.
Naura berbalik dan menatap gedung sekolah barunya. ALEXANDER HIGH SCHOOL, sekolah ternama di Indonesia.
Naura mulai melangkah memasuki area sekolah. Begitu banyak motor dan mobil yang terparkir rapi. Naura yang melihat sudah banyak murid-murid baru berkumpul di lapangan ikut mendekat. Podium didepan lapangan masih kosong.

KAMU SEDANG MEMBACA
SADEWA
Teen Fiction[On Going] ⚠️ FOLLOW DULU SEBELUM BACA! 🚫🚫Don't copy paste!!!! ⚠️Warning!! Terdapat kata-kata kasar! Pembaca harus bijak! SADEWA ALGRIO MAHESA. Ketua geng motor DARK EAGLE. Cowok tampan blasteran indo-spanyol. Memiliki Sifat dingin, jutek, galak d...