STAY ✓

PART 12 : DIA KEMBALI (2)

"Kenangan memang sudah berlalu. Tapi apakah pantas untuk dilupakan?" - Penulis

***

Joy melemah. Cukup untuk hari ini.

"Jangan lepaskan aku, Oppa." Joy memeluk erat Taehyung dan mulai menangis lagi. Biarkan saja ia menangis. Hatinya benar-benar sedang pilu hari ini.

"Tidak akan pernah."

***

"Habiskan."

Tangan Joy masih setia menopang kepalanya yang sedang menatap jalanan yang penuh sesak dengan kendaraan.

"Hei."

"Aww." Kepala Joy terkantuk meja ketika tangan yang ia gunakan untuk menopang kepalanya disenggol Taehyung.

"Jangan melamun."

Joy merengut menatap Taehyung yang sedang bermain ponselnya tanpa merasa bersalah.

"Kenapa kau membawaku kesini?"

"Makan itu." Joy mendengus sebal tetapi matanya tak bisa dibohongi ketika melihat ice cream yang ada di hadapannya.

"Wahhh. Ice cream!" Joy baru saja ingin memasukkan sendok ice cream ke mulutnya, tetapi dibatalkannya.

"Ah, Oppa. Kenapa kau memberikanku ini?"

Taehyung menatap bingung wanita di depannya.

"Aku benci ice cream." Joy menjauhkan ice cream dari hadapannya dan kembali menatap jendela.

"Buanglah."

Joy terkejut. "Apa yang Oppa katakan?"

"Jika kau tak mau. Buang ice cream itu."

"Yak. Ini adalah makanan."

Joy menatap laki-laki di depannya tak percaya. Bagaimana ia bisa menyuruhnya membuang ice cream yang sangat menggoda itu?

"Lalu makan."

"Tidak mau." Seru Joy lagi.

"Akan aku buang." Taehyung mengambil ice cream dari hadapan Joy.

"Oppa!"

Dengan berat hati Joy mengambil ice cream dari tangan Taehyung dan menyendokkan ice cream itu ke mulutnya.

"Anak pintar."

Hening.

Taehyung dengan ponselnya dan Joy yang sibuk dengan pikirannya walaupun mulutnya terus bekerja untuk menghabiskan ice cream cup yang dibelikkan Taehyung.

"Oppa."

Taehyung berhenti dan mengalihkan pandangannya.

"Apa yang harus aku lakukan sekarang?"

"Putuskan dia."

Joy menganga. "Kenapa aku harus putus?"

"Dia berselingkuh."

"Kenapa kau mengatakan hal itu?"

"Karena itu kenyataannya."

"Chanyeol Oppa tak mungkin melakukan hal itu."

Joy masih menyangkalnya. Ia tak ingin apa yang dilihatnya tadi benar-benar terjadi sesuai perkataan Taehyung.

"Maka percaya dengan hal itu."

Joy mendongak. "Hmm?"

"Jika kau percaya bahwa dia selingkuh. Maka dia berselingkuh. Jika kau percaya dia tidak selingkuh. Maka dia tidak selingkuh."