16

230 27 2
                                    

“Joohyun-ssi, kau sudah-” ucap Seokjin terhenti ketika ia melihat Joohyun tak ada diruang kerjanya.

“Perawat Shin, dokter Bae belum kembali sejak jam makan siang tadi?” tanya Seokjin pada perawat yang berjaga di nurse area.

“Belum... Tadi saat jam makan siang ada seorang lelaki yang menemui dokter Bae,” tutur perawat Shin.

“Lelaki? Siapa?”

“Kalau tidak salah lelaki itu juga pasien dokter Bae.”

“Ah~ Kim Tae Hyung...?” gumam Chanyeol.

“Ya benar, aku ingat, Kim Tae Hyung.”

“Baiklah, terima kasih perawat Shin,” ucap Seokjin.

***

“Apa lokasinya masih jauh?” tanya Joohyun.

Taehyung tak menjawab.

“Taehyhng-ah...” ucap Joohyun, wanita itu mulai tak enak hati.

Lelaki tampan itu menepikan mobilnya dibahu jalan.

“Kenapa berhenti?”

“Jika kau berbicara terus aku tidak bisa konsen mengemudi.”

“V...?” gumam Joohyun.

“Kenapa? Kau terkejut, atau bahkan kau takut karena aku bukan Kim Tae Hyung?”

Joohyun menelan kasar salivanya, ia berusaha untuk terlihat tenang. “Apa yang kau bicarakan? Jadi sejak dirumah sakit tadi....”

“Oh, kau benar, aku V sejak aku menemuimu dirumah sakit tadi. Woah~ daebak sadiwaraku berhasil. Kau tahu, aku sebenarnya sangat gugup tadi, ku kira kau akan bisa mengenaliku, ternyata tidak.” lelaki itu tertawa puas.

“Apa maumu?” tanya Joohyun

“Apa mauku? Hm... Menjadikanmu tawananku,” jawab V santai.

“Jangan main-main, V.”

“Aku tidak main-main, aku serius.”

“V-ssi... Mengapa kau jadi seperti ini? Saat terakhir kita bertemu sikapmu sangat baik dan lembut, tapi kenapa sekarang....?”

“Aku bersikap baik pun tidak akan berpengaruh apapun, nyatanya kau tetap saja curiga padaku. Aku berusaha untuk berubah memperbaiki sikapku, tapi kau masih saja curiga dan sulit mempercayaiku,” ujar V.

“Tidak seperti itu, kau salah paham, saat itu aku sedang lelah jadi aku sedikit mengacuhkanmu.”

“Kau ingin aku mempercayai perkataanmu?”

Joohyun mengangguk.

“Bagaimana bisa aku mempercayai ucapanmu jika caramu menatapku seolah kau takut padaku, sikapmu selalu terlihat sangat berhati-hati jika denganku. Kau pikir aku tidak tahu bahwa kau bersekongkol dengan Kim Tae Hyung untuk melenyapkanku?”

Joohyun tak menjawab, raut wajahnya terlihat menegang.

“Ternyata benar dugaanku, kau tidak bisa menjawabnya,” ujar V disusul tawanya yang meremehkan. “Mengapa? Mengapa kau dan Taehyung sama saja?! Mengapa, jawab pertanyaanku?!!” teriak V.

Mata Joohyun mulai berkaca-kaca, ia terlihat ketakutan.

“Aku tidak akan melepaskanmu sebelum kau mau menerima kehadiranku,” ujar V.

“V-ssi kau tidak boleh seperti-” ucapan Joohyun terpotong saat V membungkam mulut dan hidung Joohyun dengan saputangan yang sudah V beri obat bius.

STAY [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang