Jangan lupa vote and comment
.
.
.
.
Selamat MembacaSuzy merasa pusing sekali, dan sangat lelah. Dan hari ini Suzy membawa mobil ke kampus karena Sehun tidak ada jadwal ngampus dan pergi ke kantor.
Mencoba menghubungi Krystal untuk mengajak pulang bareng karena Suzy merasa tidak kuat mengemudi. Suzy tahu hari ini sang suami sibuk di kantor dan akan pulang malam, tidak mungkin Suzy mengganggu Sehun.
“Halo Krys bisa anterin pulang?”
“Gak bisa aku masih ada satu mata kuliah.” Ucap Krystal disebrang telepon.
Suzy menghela napas kasar, kalau nunggu Krystal Suzy benar-benar ingin cepat-cepat tidur di kasurnya. Tapi kalau ia pulang dan mengemudi Suzy lemas sekali, rasanya ia akan pingsan.
Setelah menunggu selama 5 menit di parkiran kampus, entah keberuntungan dari mana. Suzy melihat Dean yang membukakan pintu mobil untuk Jenny. Setahu Suzy, Dean tidak ada jadwal kuliah.
Jenny masuk ke dalam kampus dan Dean masih di parkiran.“DEAN.” Suzy berteriak memanggil sahabat suaminya.
Dean berbalik melihat siapa yang memanggilnya, ternyata Suzy. Melalui tatapannya Dean seakan berbicara pada Suzy apa?.
Suzy berjalan menghampiri Dean yang meang tidak terlalu jauh dari mobilnya. “anterin pulang.” Rengek Suzy.
“Tuh mobilkan ada.” Dean menunjuk mobil hitam Suzy.
“Badan gue lemes, gak kuat bawa mobil.”
Dapat Dean lihat memang wajah Suzy sedikit pucat, “sama dong, gue juga kalau bawa-bawa mobil gak kuat. Beratlah. He...” diiringi dengan cengiran lebar.
Suzy mengeluarkan napas kasar, garing memang si Dean ngelawaknya. “Terserah deh.” Suzy berbalik meninggalkan Dean. “Awas aja kalau lu minta bantuan sama gue gak bakal dibantu.”
“Eh—“ Dean menyusul Suzy, apalah daya ia ingin mendekati Krystal dengan bantuan Suzy.
Pulang dari kampus Suzy langsung tidur karena tubuhnya benar-benar lemas. Namun sebelum adzan magrib Suzy sudah bangun dan masak untuk sang suami. Walau beberapa kali Suzy mual menghirup bau bahan-bahan makanan.
“Aku pulang.”
Suzy menoleh ke sumber suara, disana Sehun dengan wajah yang kusam karena efek lelah mungkin.
Sehun menghampiri Suzy akan memberi kecupan namun sebelum dikecup , Suzy mendorong Sehun sambil menutup mulut dan hidungnya dengan telapak tangan.“Aku bau?”
Suzy mengangguk, “Aku gak suka bau parfum kamu yang ke campur keringat,, baunya aneh Sehun, bikin aku mual.”
Sehun mencium tubuhnya, dan biasanya Suzy tidak masalah dengan bau parfum ini. Malah kata Suzy kemarin-kemarin sehun kamu itu perfect husband aku, keringet kamu setelah pulang kerja atau pun basket bikin kamu terlihat tambah seksi.
“Kamu aneh.” Sehun mengerutkan keningnya.
“Kamu cepetan mandi, aku gak tahan bau parfum kamu. Besok kamu beli parfum baru ya! Bau yang ini bikin aku mual.”
Sehun hanya mengangguk dan pergi ke kamar untuk membersihkan tubuhnya, padahal Sehun lelah dan butuh kecupan manis dari Suzy.
Setelah membersihkan tubuhnya Sehun langsung ke ruang makan di sana Suzy sedang menyiapkan alat makan untuk Sehun.
“Kata Dean tadi kamu gak enak badan.”
“udah dua hari ini kepala aku pusing dan badan aku lemes.” Ucap Suzy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah Muda✔
Romance15+ (Jangan lupa follow, vote and comment) Masa-masa baru pernikahan itu memang indah, mesra, romantis wahh pokonya serba indah. Bulan ke-3 kita mulai tahu, sifat-sifat pasangan kita yang nyebelin, ngeselin yang bikin emosi naik. Apa jadinya Julian...