Hay!
Maaf ya,ceritanya agak gajelas dan banyak typo.Nanti bakalan aku perbaiki tapi tunggu ceritanya tamat ya hehew❣Jangan lupa vote dan komen juga yak💕
Happy reading!----------------------------
Dear diary..
Hai, Senja.
Entah ini kali keberapa kita berpapasan.
Kau menyapa ramah diriku di penghujung hari.
Menikmati suatu keindah di salah satu tempat dari sekian banyaknya belahan bumi.
Aku suka caramu dalam menyapa lembut bersama angin.
Aku suka caramu membawa sebuah kesunyian.
Aku suka caramu dalam membawaku pada sebuah ketenangan.
Aku suka semua caramu dalam hal memikat diri ini.
Dan aku suka
Dia,seseorang yang selalu
bersamaku ketika menemuimu.-----------------------------------------------------------
Jari jemari Oliv menutup perlahan diary pink tersebut,bolpoin hitam di sisipkan disetiap lembaran diary itu.
Kemudian disimpannya di dalam lemari pakaian agar tidak seorang pun yang membacanya termasuk FahriTok tok tok.
Terdengar ketukan itu berasal dari belakang jendela kamar Oliv.Dengan buru buru ia segera membukanya.
"RICHARD" Gumam Oliv.
Richard masuk kedalam kamarnya melalui Pohon besar yang tumbuh di samping kamar Oliv.Batang pohon itu memudahkan Richard untuk masuk kedalam kamar Oliv.
"Ah selamat"Ucap Richard.
Tanpa permisi dia langsung duduk di kursi yang sedari tadi ku duduki.
Aku segera berlari kearah pintu dan menguncinya berharap Fahri tidak mengetahui jika ada Richard disini.Setelah cukup lama aku dan richard mengobrol,tidak terasa hari mulai gelap.
Senja telah habis di lahap oleh malam,menyisahkan langit yang dipenuhi cahaya bulan dan bintang.Malam itu,sinar bulan purnama dengan sempurna masuk kedalam kamarku yang gelap.
Oliv memang tidak sering menyalakan lampu kamarnya,karena akan ada bulan yang selalu menerangi.Oliv menatap fahri yang sangat serius menatap bulan dari jendela kaca kamar Oliv.
"Mau liat lebe dekat?ikut kita"
Oliv memperlihatkan bulan kepada richard melalui jendela kaca yang
berada diatas atap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senjaku Yang Hilang [COMPLETE]
Short StorySenja telah berlalu,selamat datang malam,selamat jalan rinduku hanya itu yang selalu aku ucapkan,saat senja berlalu dari langitku.