------
"Ih ..gue sebel banget sama cowok datar dan dingin itu,mentang mentang dia ketua OSIS seenaknya saja marahin gue,hukum gue. Papa gue aja nggak pernah bentak gue. Gue kan cuma telat 15 menit gitu aja dimarahin," batin Reva dengan cemberut
Sahabat Reva yang bernama Raya dan Amel bingung melihat sahabatnya yang cemberut dari tadi.
"Rev lo kenapa dari tadi muka lo ditekuk mulu?" tanya raya.
"Iya Rev lo kenapa bete gitu..oh apa jangan jangan lo sakit ya?" sahut Amel sambil menyentuh dahi Reva.
"Ihh..lo apaan sih Mel gue ga papa,gini lo girls gue tadi pagi-pagi udah dimarahi sama ketos dingin sialan,dan dia bilang setelah upacara ini selesai gue dihukum. Siapa yang nggak sebel coba." curhat Reva kepada dua sahabatnya.
"Elo itu dari dulu ga pernah berubah Rev,selalu aja telat kalau ga gitu bikin onar"kata Raya.
"Lo kenapa sih ,,gue kan cuma telat ga bolos,ya pernah sih bolos beberapa kali ,terus gue itu ga bikin onar gue cuman sebel sama geng curut curut sialan gengnya Cindy itu,seenak jidatnya dia menghina gue perebut pacarnya dia,emang pada dasarnya saja gue kan cantik jadi pacarnya aja yang suka sama gue,padahal gue ogah. Gue waktu itu bener bener marah sama dia terus gue kerjain hhh"Reva tertawa mengingat kejadian itu.
"Oh iya gue inget, lo kan yang melumuri lem di kursi Cindy dan gengnya,sampai lo disidang di BK" cerocos Amel sambil tertawa.
'Hei..kalian kenapa berisik'
Tiga cewek itu langsung menutup mulutnya dan kaget setelah ditegur oleh pak Harso. Ia lupa kalau sekarang masih upacara.
Pak harso adalah guru yang galak,berkumis tebal seperti pak raden,dan berbadan gemuk.
ia menghampiri Reva,Raya, dan Amel sambil mengelus elus kumis tebalnya.
Raya dan Amel sangat ketakutan mengeluarkan keringat dingin di wajahnya,sementara Reva seperti sudah terbiasa menghadapi pak harso .
"Kalian ini ya ,kenapa malah bercanda dan bergosip saat ini sedang upacara ,seharusnya kalian harus hadap kedepan dan melaksanakan upacara dengan baik sampai upacara selesai ,sekali lagi kalian berisik saya hukum kalian,dan kamu Reva kamu kan pembuat onarnya. Kamu akan tetap mendapat hukuman karena tadi kamu yang paling berisik."kata pak Harso menegur muridnya.
"Lho kok cuma saya pak, Raya sama Amel nggak. kan nggak adil" jawab Reva tidak terima.
"Saya juga melihat kamu tadi datang terlambat sementara dua teman kamu tidak terlambat,pokoknya jangan membantah atau saya akan memberi hukuman yang lebih berat sama kamu" jawab pak Harso lalu pergi.
"Dasar guru galak" batin Reva.
__"__
Upacara pun selesai,siswa siswi SMA GARUDA memasuki kelasnya masing masing.
Saat Reva ingin masuk ke kelas tanganya di tarik oleh cowok ,ya siapa lagi kalau bukan Reyhan sang ketua OSIS.
"Lo mau kemana gadis bandel,mau kabur ya. Lo mendapat hukuman,dan hukumannya lo harus bersihin toilet mengerti" kata Reyhan.
"What,,nggak..gue nggak mau.. toilet kan bau. enak saja lo nyuruh gue bersihin toilet ,,nggak gue nggak mau" teriak Reva dan memelototi Reyhan.
"Mau nggak mau lo harus bersihin toilet"ucap Reyhan sambil menarik Reva ke toilet.
Sampai di toilet Reyhan pun memberikan peralatan untuk membersihkam toilet tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reyhan & Revalina (COMPLETED)
Romance"Sampai kapanpun aku nggak mau dijodohkan" teriak gadis cantik kepada keluarganya "Mau atau tidak mau,kamu harus menerimanya.karena ini perjanjian keluarga kita"
