PART 18

875 42 0
                                    

Bunda mengetuk pintu kamar Rara untuk memastikan apakah gadis itu sudah selesai berkemas atau belum.

"Ra udah selesai?" Tanya Bunda sambil mengetuk pintu.

Tak lama kemudian Rara pun membuka pintu dan keluar untuk menemui bundanya.

"Ini beneran anak Bunda?" Tanya bunda sambil memandang Rara dari atas hingga ke bawah.

"Ihh Bunda apaan sih, ya anak  bunda lah masa anak tetangga." Kesal Rara pada Bundanya.

"Kamu cantik banget malam ini."

"Ihh udah ah Bunda. Malu tau akunya" bunda hanya tertawa mendengar Omelan anak perempuannya itu.

"Ya udah yuk berangkat Ayah udah nunggu dibawah."

Mereka pun turun ke lantai satu untuk menemui ayah dan setelah itu langsung berangkat menuju tempat diselenggarakannya Event tersebut.

Diperjalanan Rara tidak bisa menutupi kegugupannya. Bunda dan ayah pun menyadari perubahan sikap Rara yang tiba-tiba menjadi pendiam seperti ini.

"Gak usah terlalu gugup Ra. Santai aja." Ujar Ayah tiba-tiba yang saat ini sedang menyetir.

"Iya yah." Jawab Rara singkat dan bersamaan dengan itu handphone Rara berbunyi tanda ada notifikasi masuk.

Refan
Udah berangkat?

Rara
Otw
Lo udah di sana?

Refan
Iya
Mis Rere juga udah ada

Rara
Ok ntar lagi nyampe

Refan
Sip!

Rara pun tak berniat membalas pesan itu lagi dan meletakkan handphone nya ke dalam slot bag yang ia bawa.

Tak lama kemudian mereka pun tiba ditempat itu. Rara pun langsung menuju ke back stage dan menyuruh orang tuanya untuk pergi ke kursi penonton saja.

Ia terus berjalan menuju back stage yang saat ini sudah ramai dengan para finalis dari sekolah lain. Ia sempat kewalahan mencari keberadaan Refan dan Miss Rere namun akhirnya ia berhasil menemukannya.

"Maaf Mis Rara telat." Ujarnya ketika sudah berada tepat di depan Miss Rere.

"Belum telat kok."

"Kalian dapat urutan tampil yang ketiga. Dan lima menit lagi finalis pertama bakal nampil."

Rara dan Refan pum hanya mendengarkan arahan yang diberikan oleh Mis Rere.

"Apapun yang terjadi kalian harus tetap nampilin yang terbaik keluarin semua kemampuan kalian malam ini. Tunjukkin hasil latihan kalian selama ini. Ok?"

"Ok Mis." Jawab Rara dan Refan serentak.

"Dan satu lagi. Jangan lupa berdoa agar diberi kelancaran saat tampil."

"Iya Mis."

Setelah itu mereka semua pun sibuk dengan pikiran mereka masing-masing sambil menyaksikan penampilan finalis yang telah dipanggil.

Finalis kedua telah menyelesaikan penampilan mereka. Dan kini tibalah saatnya Rara dan Refan yang harus tampil. Mc telah memanggil mereka, finalis dari SMA Garuda.

Perihal yang Datang [Lengkap]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang