- - -
Sudah seminggu semenjak aku dan Mas Sehan menginap di rumah mama, sekarang hari minggu lagi, mama sempat menyuruhku menginap kembali tapi aku tidak enak dengan Mas Sehan, alhasil niat menginap di rumah mama ku tunda terlebih dahulu, males juga kalau aku menginap Mas Sehan pasti mau ikut menginap juga, walaupun sudah beberapa kali pernah tidur seranjang dengannya tetap saja aku merasa malu dan juga sedikit canggung.
Selesai sholat subuh aku kembali melanjutkan tidurku, mumpung hari libur jadi aku harus menikmatinya.
Aku membuka mata kesal saat terdengar gedoran dipintu kamarku, ulah siapa lagi kalau bukan Mas Sehan.
"Kenapa?" tanyaku ogah-ogahan melihat Mas Sehan yang tampak santai memakai celana training dan kaos putih lengan pendek.
"Saya perhatikan kamu tidak pernah olahraga."
"Ya terus?" Aku menguap karena masih sedikit mengantuk.
"Ayo olahraga!"
Aku menatap Mas Sehan heran, tumben banget ngajakin olahraga, biasanya juga olahraga sendiri.
"Nggak ah, aku mau lanjut tidur Mas, masih ngantuk," tolakku.
"Olahraga Rivera, biar sehat," tegasnya lagi.
"Cepet cuci muka, saya tunggu di depan." Seolah tak mau dibantah Mas Sehan langsung berlalu dari hadapanku, hih menyebalkan sekali dia itu!
Dengan kesal aku mencuci muka lalu mengganti baju tidurku dengan celana pendek di atas lutut dan juga kaos untuk olahraga.
Rambut panjangku aku gulung ke atas agar tidak terlalu gerah saat olahraga nanti.
Setelah selesai berbenah diri aku segera menghampiri Mas Sehan, "Yuk Mas, mau olahraga ke mana?"
Dia menatapku tajam dari atas sampai bawah, memangnya ada yang salah dengan penampilanku? Perasaan biasa aja tuh.
"Kenapa, Mas?"
"Ganti celana kamu," ucapnya dingin.
Aku seketika menatap celanaku, tidak ada yang salah kok, kenapa disuruh ganti segala? Mas Sehan ada-ada aja ish.
"Gamau ah males, udah ayok jadi olahraga apa nggak nih?"
"Ganti Rivera!" Mas Sehan tetap keukeh menyuruh aku mengganti celanaku.
"Mas kenapa sih? Celanaku baik-baik aja disuruh ganti," kesalku.
"Kalau keluar rumah jangan pakai celana pendek, nggak sopan." Mas Sehan ribet banget sumpah, mau olahraga aja sampai segitunya.
"Aku yang pake kok kamu yang ribet sih, Mas?" Mana mau aku mengalah begitu saja, keras kepala sedikit gak papa lah ya.
Mas Sehan menghela napasnya kesal, kupikir perkara celana pendek sudah selesai dan aku yang menang, tapi ternyata...
"Ganti atau saya yang gantikan?"
Aku bergidik ngeri melihat tatapan Mas Sehan yang jadi seram gitu, dengan terpaksa lagi-lagi aku harus mengalah.
"Iya-iya, nyebelin!" Dasar SeHantu tukang ngatur!
- - -
Keasikan nonton drakor aku sampe lupa update😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Without Dating
ChickLitSehan Adhitya Syahreza, kalau kataku dia itu manusia merangkap batu, terlalu keras dan juga kaku. Bayangkan bagaimana aku harus hidup selamanya dengan manusia semacam itu?! -Rivera Adnan Wijaya