38

1K 52 22
                                    

Assalamualaikum :)

Alhamdulillah aku bisa up lagi kan tuh? Seneng nggak? Masih inget nggak?

Maaf baru sempet.

Vomment dulu, biar nggak lupa!

Happy Reading🐳

****

"Harusnya kak Iqbal kan bilang sama Keysha" ketus Keysha.

Iqbal menghela nafasnya. "Key, gue nggak mau lo khawatir sama gue" ucap Iqbal dengan lembut.

Tiba tiba Keysha meneteskan air matanya. "Terus apa gunanya Keysha sebagai pacar kalo kak Iqbal ada apa apa aja nggak bilang sama Keysha?" Tanya Keysha sambil terisak. "Apa kak Iqbal itu nggak anggap Keysha pacar ya?" Lanjutnya.

Melihat Keysha yang menangis, Iqbal langsung memeluknya dari samping dan menyenderkan kepala Keysha pada dadanya. "Jangan nangis Key. Gue minta maaf sama lo, oke?" Iqbal mengelus lembut rambut Keysha. Keysha mengangguk polos. "Dan jangan bilang kayak tadi. Lo itu pacar gue Key" kata Iqbal tidak suka dengan ucapan Keysha.

Keysha mengangguk. "Sekarang lo makan itu rotinya" ucap Iqbal. Sebelum ia ke kelas Keysha, lelaki itu membeli makanan dan juga minuman dulu untuk pacarnya.

Keysha menghela nafasnya lalu membenarkan posisi duduknya dan memakan roti yang dibawa oleh Iqbal. "Kak Iqbal kenal sama orang yang mukul kak Iqbal nggak?" Tanya Keysha sambil mengunyah roti.

"Dimakan dulu rotinya" ucap Iqbal mengingatkan.

"Ish jawab!"

"Gue nggak kenal, orang mereka nggak memperkenalkan diri" jawab Iqbal.

Keysha menatap Iqbal tajam. "Bisa serius dulu nggak? Ini Keysha lagi tanya serius" ujar Keysha kesal.

Iqbal tersenyum melihat ekspresi Keysha. "Lo yang bikin gue nggak serius" Iqbal lalu menyeka coklat yang ada disudut bibir Keysha dengan jarinya.

Keysha yang mendapat perlakuan seperti itu secara tiba tiba langsung diam mematung sambil menatap Iqbal. Keysha merasakan pipinya yang memanas sekarang.

"Cie merah cie" ucap Iqbal menggoda. Keysha dengan cepat langsung menutup pipinya dengan kedua tangannya, "Kak Iqbal ihhh" gerutu Keysha.

Iqbal terkekeh. "Udah biarin. Lo lucu kalo lagi kayak gitu" kata Iqbal.

"Apaan sih?"

Saat mereka sedang mengobrol tiba tiba saja seorang lelaki masuk dan langsung menyapa Keysha. "Hai Sha!" Bryan menyapa.

Keysha mendongak lalu memberikan senyumannya pada Bryan. "Hai juga" ucap Keysha.

"Sha, lo nanti di rumah kan?" Tanya Bryan.

Keysha mengernyit lalu mengangguk pelan. "Lo pulang sama gue ya. Nanti gue mau ke rumah lo. Kangen sama Mommy" kata Bryan.

Keysha lalu menengok Iqbal yang sedang menatap Bryan tajam. Keysha lalu kembali menatap Bryan. "Leo, nanti Sha-"

"Nggak papa Sha. Pulang sama gue ya. Gue ke kelas dulu" Bryan mengacak rambut Keysha sekilas lalu keluar kelas tanpa menyapa Keysha sedikit pun.

"Kak Iqbal-"

"Nggak papa Key. Sekali kali bahagiain anak orang" ucap Iqbal.

"Nggak marah kan?" Tanya Keysha. Iqbal menggeleng sambil tersenyum.

"Ya udah, Keysha mau ke toilet dulu ya. Kak Iqbal tunggu sini" setelah Iqbal mengangguki ucapan Keysha, Keysha lalu keluar kelasnya.

****

Keysha✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang