Seventh

5.4K 752 66
                                    

"Chaeyoung sakit," ujar Taehyung.

Langkah Jungkook berhenti dan tubuhnya kini berbalik ke arah Taehyung.

"Apa kau bilang?"

"Chaeyoung pergi ke Amerika untuk berobat."

Jungkook mengerutkan dahinya. "Hyung, jangan bercanda. Penyakit apa yang membuatnya harus sampai berobat ke Amerika selama bertahun-tahun?"

Taehyung menghela napas. Ia duduk di kursi panjang yang berada di ruangan rias itu lalu menepuk tempat di sampingnya, memberi isyarat pada Jungkook untuk duduk.

Jungkook yang melihat hal itu langsung berjalan mendekat dan duduk di sebelah Taehyung.

"Jawab aku, hyung," pinta Jungkook.

"Rose terkena leukimia, kau tahu, kanker darah. Awalnya orang tuanya ingin dia berobat di Korea saja karena masih stadium satu, tapi Chaeyoung menolak. Dia takut kankernya tidak sembuh dan dia tidak sanggup melihat reaksimu nantinya. Makanya dia meminta untuk berobat di luar negeri saja. Katanya sih, Om Park punya kenalan dokter hebat di Amerika, makanya Chaeyoung dibawa ke sana," jelas Taehyung

Jungkook menghela napas gusar. Ia mengacak-acak rambutnya yang sudah di sisir rapi itu dengan frustasi.

"Hey, rambutmu sudah ditata," tegur Taehyung.

"Betapa jahatnya aku. Aku bahkan tidak bisa mendampingi Chaeyoung di masa-masa beratnya. Lagipula, kenapa dia tidak cerita saja padaku?"

"Sudah kubilang, kan, Chaeyoung tidak sanggup harus melihat reaksimu jika tahu dia sedang sakit."

Jungkook lagi-lagi mengacak rambutnya. Ia melonggarkan dasi hitam yang ia pakai lalu membuka kancing teratas kemejanya. Ia menyandarkan tubuhnya pada sandaran kursi sambil menghela napas.

Melihat keadaan Jungkook, Taehyung langsung beranjak. Ia tahu pasti Jungkook perlu waktu untuk sendiri.

"Baiklah, aku akan keluar. Lagipula kau mungkin butuh waktu untuk merenungi dosa-dosamu," ujar Taehyung seenak jidat.

Jungkook langsung mendelik mendengar perkataan Taehyung. Tapi entah kenapa ia sendiri tidak bisa menyalahkan perkataan itu.

.

.

.

"Kenapa kau tidak cerita?"

Chaeyoung yang baru selesai memasang sabuk pengamannya itu langsung mengalihkan pandangannya dari pramugari ke arah Jungkook yang duduk di sampingnya. Kalimat pertama yang Jungkook ucapkan sekaligus menjadi percakapan pertama mereka setelah mereka resmi menjadi sepasang suami istri beberapa jam yang lalu.

"Apa maksudmu?"

"Kau membuatku menjadi orang yang jahat."

Chaeyoung mengerutkan dahi, tidak mengerti arah pembicaraan Jungkook.

"Seandainya kau cerita, aku pasti akan mendampingimu, separah apapun penyakitmu. Bagaimana bisa kau tidak menceritakan padaku tentang penyakitmu yang separah itu?"

Deg. Chaeyoung terkejut karena kini ia tahu apa maksud Jungkook. Pria itu kini tengah membahas penyakitnya yang ia sembunyikan. Tapi bagaimana bisa Jungkook tahu?

Reconnect ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang