dua

325 17 0
                                    

JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK



Happy reading...

🍦🍦🍦🍦🍦🍦

"Lo sendiri ngapain tadi lari lari sampe nabrak gue??"tanyaku balik,kulihat dia mengernyit seolah mengingat sesuatu sementara aku kebingungan melihat gelagatnya yg aneh, tak lama kulihat dia menepuk jidat nya kencang membuatku terkejut hampir melompat,ku pegang dadaku lalu mengusapnya untuk menenangkan jantungku yang hampir copot akibat ulahnya.

"Oh iya??gue lupa..." kulirik dia berusaha mengatakan sesuatu tapi seperti tertahan di kerongkongan nya.
"Kenapa??"tanyaku kebingungan


"kebelet pipis!!! "ucapnya lalu berlari terbirit birit menuju toilet,sedangkan mikayla melongo sikap seorang most wanted di sekolah terkenal dengan tampan dan sikap dingin bisa bertingkah lucu seperti itu,tanpa sadar mikayla tertawa sendiri bak orang gila.

Setelah kejadian itu mikayla kembali melanjutkan hukumannya agar ia tak mendapat hukuman tambahan jika dia bermain main, selepas hukuman nya selesai pak otoy mempersilahkan mikayla masuk kekelas dengan catatan tidak boleh mengulangi hal tersebut?mau tak mau mikayla terpaksa mengangguk lalu melesat kekantin karna berhubung jam istirahat dan dia sangat haus akibat berlari.

Bel pulang tlah berbunyi 10 menit yang lalu,semua murid bergegas melarikan diri dari sekolah, lihat saja sekolah hampir sepi hanya menyisakan murid murid yang eskul dan bagi yang menunggu jemputan,mikayla memilih berjalan kaki sebab ia harus menghemat uang dari warisan ayah nya yang semakin menipis setiap hari nya, sementara ia belum juga mendapat pekerjaan.

Ia sempat berbohong jika umurnya sudah 17 tahun agar di terima bekerja di sebuah cafe, tapi naas kebohongannya kebongkar akhirnya mikayla di pecat dan sampai sekarang belum mebdapati pengganti nya

Baru beberapa langkah mikayla berjalan dari gerbang, sebuah mobil berwarna merah menyala berhenti tepat di samping nya,mikayla langsung menghentikan langkah nya dan menanti sang pemilik keluar dari kereta besinya itu

Terlihat seorang gadis cantik namun tak bisa di bilang sebagai siswa sebab ia memakai baju keketatan,rok diatas lutut tak lupa juga ketat,make up tebal atau lebih tepatnya tante tante,mikayla mendengus kesal setelah nelihat siapa pemilik mobil tersebut, sungguh ia malas jika berhadapan dengan sijalang

"ngapain lo? "tanya mikayla ketus lalu membuang mukanya sementara kanaya malah tersenyum sinis lalu melipat tangan nya didada. "kere aja lu belagu"ucap kanaya sinis,mikayla berdecak sebal melihat kelakuan kanaya semakin hari semakin sombong

"berisik!! "ketusnya, ia sudah muak dengan kanaya yang sok baik di depan mamanya dan semua orang tanpa mereka tau kanaya adalah seorang jalang yang busuk

"heh!!, lo itu udah miskin gak usah belagu, lo itu udah di usir sama mama lo,uppss!! gue salah ngomong ya?...maksud gue,lo udah diusir sama mama gue"ucapan kanaya membuat emosi mikayla semakin memuncak,tangan nya mengepal bahkan rahang nya mengeras, telinga panas mendengar kata kata kanaya, mikayla melirik tajam kearah kanaya seolah kanaya adalah ayam yang harus di habisi oleh elang.

"asal lo tau ya?? Bokap lo si tukang kebun yang udah berhasil ngerayu nyokap gue dengan gombalan murahan alias receh,gue peringatin itu nyokap gue bukan nyokap lo, nyokap lo udah kabur sama pria lain gara gara bokap lo MISKIN!! "bisik mikayla yang menekan kata 'miskin' memancing amarah kanaya, tanpa sadar kanaya menampar pipi mikayla secara kasar membuat mikayla meringis kesakitan sambil memegangi pipinya

"brengsek lo... "disaat kanaya mencoba menampar mikayla yang kedua kali nya, namun gagal karna ada sebuah tangan kekar yang menahan tangan kanaya agar tak sampai di pipi mikayla

Mikayla[Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang