14. Detektif Lilyana (part 4)

71.2K 3.6K 183
                                    

Saat ini, Lilyana dan sahabatnya Elsa sedang berada di salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta, Elsa meminta Lily menemaninya berbelanja.

Lily berjalan mendekati satu manekin yang ada di butik itu, ia melihat satu outfit yang terpajang disana, celana ripped jeans berwarna hitam, kaus oblong lengkap dengan jaket berwana biru gelap.

"Pasti cocok kalau dipake Gabriel.." gumam Lily tersenyum.

"Hmm, beliin gih buat cowokmu," kata Elsa yang tiba-tiba muncul di belakang Lily.

"Hah? iyaya? kayanya cocok buat dia," kata Lily membayangkan Gabriel mengenakan outfit itu.

"Hahaha sumpah Ly, aku masih gak percaya kalian beneran pacaran sekarang," kata Elsa terkekeh. 

I know right," jawab Lily menghela nafasnya. "Aku juga masih gak nyangka."

"Tapi aku seneng banget, akhirnya kamu gak bohongin diri kamu sendiri lagi, udah gitu.. cowokmu ganteng banget pula," lanjut Elsa.

"Iya sih, tapi.."

"Tapi apa? masih kecil?"

Lily mengangguk.

"Ya ampun, mau sampai kapan kamu nganggep Gabriel anak kecil Ly?"

"Aku juga gak mau begitu Sa, tapi gak bisa, apalagi kalau dia lagi pakai seragam SMA, rasanya kaya lagi pacaran ama adikku sendiri."

"Hahaha iya juga sih, btw Liandy udah tau kan kalian pacaran?"

Lily menggeleng pelan.

"Serius? jangan bilang, baru aku yang tau?"

Lily mengangguk.

"Astaga, kalian backstreet?"

"Habis mau gimana lagi, aku belum siap cerita ke siapa-siapa soal ini," kata Lily resah.

"I see.. trus mau sampe kapan ditutupin gini?" tanya Elsa.

"Hmm mungkin sampai Gabriel lulus SMA?"

"Hahaha kenapa? biar gak ketara banget kamu pacaran sama brondong?"

"Ish gak gitu!" jawab Lily kesal.

"Hahaha yaudah yuk, ke sana dulu, aku mau beliin jaket untuk Jonathan." Lily dan Elsa akhirnya berjalan ke arah bagian jaket dan sweater di butik itu.

***

"Ohiya Ly, gimana misi mu?" tanya Elsa.

"Misi?"

"Iya, misi gangster itu." Lily mengerjap, sudah dua minggu ini ia tidak melanjutkan misi gangster gang sempit itu.

"Belum ada perkembangan," jawab Lily akhirnya.

"Hmm, gara-gara terlalu sibuk mikirin Gabriel terus ya?" tanya Elsa menggoda Lily. "Nggak gitu.."

"Nanggung loh Ly, tinggal sedikit lagi, kamu bisa tahu siapa ketua geng jahat itu," lanjut Elsa. 

Lily menghela nafasnya, Elsa benar, ia tidak seharusnya berhenti sekarang, lagipula, setelah ia menyelesaikan misi nya ini, pasti perasaannya akan jadi jauh lebih lega.

Baiklah, mari kita lanjutkan misi ini, mari hancurkan gengster jahat itu! batin Lily

Lily yang saat ini sedang melihat-lihat ke arah jaket yang terpajang rapih di toko itu terdiam, pandangannya tertuju pada satu hoodie berwarna hitam, Lilypun mendekat.

Lily meraih hoodie hitam itu, ia berniat membelinya, untuk ia kenakan malam ini saat ia melakukan misinya.

Elsa yang melihat Lily memegang hoodie hitam itu mengernyit .

Gabriel & LilyanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang