Rock Sugar And Pear Stew

Chapter 22 - Waktu Ketiga

Para anggota klub skating inline dengan cepat membubarkan kerumunan dan membersihkan jalur.

Kedua belah pihak sepakat untuk skate lima putaran di lintasan lari. Siapa pun yang mencapai titik akhir pertama akan menang.

Tang Xue berganti memakai skate dan helm, dan memposisikan dirinya di garis start. Skull Head melakukan hal yang sama.

90% dari kerumunan di sekitarnya adalah siswa atau guru RCU yang mencoba berbaur dengan siswa. Mereka semua diam-diam melihat dua orang di trek.

Udara sarat dengan ketegangan dan suasana sejenak berubah dengan serius.

Liao Zhenyu diam-diam bertanya kepada Li Yubing, "Apa kau pikir bosku bisa menentang peluang?"

Dengan menanyakan hal ini, Liao Zhenyu hanya ingin mendengar jaminan kasual. Alih-alih, Li Yubing melihat sekali ke belakang Tang Xue dan bergumam, "Bajingan itu."

Liao Zhenyu: = =

Xia Menghuan berdiri di sisi lain Liao Zhenyu. Dia dengan tenang berkata, “Aku tidak mengerti kengapa tidak bisa. Apa pun mungkin."

Ini adalah cara yang tepat untuk meyakinkan seseorang. Liao Zhenyu langsung merasa kalau Xia Menghuan adalah malaikat.

(Wkwkkwkwkwk)

Presiden klub skating inline ada di rumput dengan tangan terangkat.

Inline skating berasal dari ice skating, tapi ada perbedaan dalam gesekan skate, teknik manuver dan faktor lainnya. Dengan begitu, tidak mungkin melakukan skating figur dan skating artistik secara bergantian. Karena itulah Tang Xue mengatakan kalau presiden klub melakukan kesalahan saat mencoba untuk mendapatkan bantuan dari tim skating sekolah.

Tapi, ini tidak terjadi pada inline speed skating dan ice speed skating. Kedua olahraga itu sangat mirip jadi seorang skater inline bisa berlatih dengan ice speed skating, dan sebaliknya. Tempat latihan untuk ice skating langka, dan Tang Xue sudah mengganti ice skating dengan roller skating untuk latihan di masa lalu.

Dengan kata lain, kalau seseorang bisa meluncur dengan cepat di atas es, mereka bisa meluncur dengan kecepatan yang sama di darat.

Dari kelas 2 SD hingga SMA tahun pertama, Tang Xue sudah berlatih seluncur es selama delapan tahun. Pada awalnya, ia hanya berseluncur es sebagai rekreasi tapi pada tahun-tahun berikutnya, ia berlatih dengan tujuan menjadi atlet olahraga profesional. Hanya saja dia sendiri tidak melindungi dalam upaya ini.

Meski begitu, itu masih tidak masalah baginya untuk sekarang balapan dengan orang biasa.

Itu benar, orang biasa. Di matanya, Skull Head hanya seorang skater rekreasi. Setelah meneliti klub inline skating mereka, dia menemukan kalau yang lebih baik dalam tim adalah semua skater artistik. Mereka tidak memiliki anggota yang berspesialisasi dalam speed skating inline.

Oleh karena itu, di antara seluruh kelompok mereka, semuanya adalah scrub [1] di mata Tang Xue.

[1] Scrub adalah bahasa gaul untuk seseorang yang tidak signifikan atau tidak pandai dalam sesuatu (mis. Video game atau olahraga). Ini adalah bahasa gaul yang cukup umum yang dilemparkan orang saat bermain game. Alasan kenapa aku tidak menggunakan "noob" atau "amatir" adalah karena frasa asli yang digunakan adalah 辣 鸡 (là jī), yang secara harfiah diterjemahkan menjadi "ayam pedas", tapi dimaksudkan untuk menjadi plesetan / homonim pada kata-kata 垃圾 (lā jī), yang berarti "sampah".

Setelah menghitung mundur, presiden klub dengan tajam mengayunkan lengannya dan meniup peluit. "Siap— 3, 2, 1——"

Peluit tajam menembus udara dan menembus telinga semua orang. Dua di rel itu seperti dua rudal yang telah menerima perintah untuk diluncurkan. "Swoosh." Keduanya pergi kabur.