Dengan permainan halusnya, mereka tanpa sadar sedang membuar cerita
•
sang ufuk timur mulai mengusik lewat cahaya nya, aleya yang sedang nyaman bergelut di dalam selimut pun mengucek matanya.
Hari ini liburan kenaikan kelas di mulai, aleya sedang tertidur pulas di kamar nyaTiba tiba dari luar seperti terdengar suara cekrekan pintu dan ternyata itu adalah Risa
"Nak ada teman mu di bawah menunggu" ucap Risa
"Hm" ucap Aleya yang masih menutup mata nya
"Ayo Rian udah nunggu kamu tuh" ucap risa
Seketika mata aleya terbuka lebar "hah?!,rian??"
"Iyaa, sudah menunggu dia di bawah" ucap Risa lalu sehabis itu ia pun keluar dari kamar Aleya, belum sempat Aleya mencari alesan untuk menghindar Risa sudah keluar terlebih dahulu.
***
"hati hati Al!" Teriak Andre, lagi lagi Aleya mendengus, bahkan tak ada satupun yang melarang nya pergi.
Tiba tiba sebuah helm terulur dari samping, Aleya pun menoleh lalu dengan kasar mengambil helm itu.
"Berangkat om!" Seru Rian yang dibalas anggukan oleh Andre.
Dengan masih mendengus Aleya pun naik ke atas motor Rian,
"Pegangan" ucap Rian
"Najis!"
Rian pun acuh, dan seketika motor pun keluar dari perkarangan rumah dengan kecepatan diatas rata rata.
Seketika Aleya pun langsung memegang pundak rian, yang membuat pria itu terkekeh.
"Memang gua tukang ojek!" Seru Rian
Aleya pun berdecih "emang pantes kali!" Balas Aleya
Karna kesal mendengar celetukan Aleya, Rian pun semakin melajukan kecepatan nya seperti semula.
"RIAN IH GA LUCU!" Teriak Aleya yang sudah mulai gemetar.
Mendengar teriakan itu Rian pun acuh, Aleya pun geram sendiri seketika memori itu terputar lagi di kepala Aleya.
"RIAN PLEASE PELANIN!" Teriak Aleya
"EMANG GUE SUPIR LO?" Balas Rian
Aleya pun mengeleng cepat "IYA BEGO!, LU KAN LAGI NYUPIRIN GUE!"
"TAPI TETEP GUA BUKAN SUPIR LO!"
"BANYAK OMONG BANGET SIH!, PELANIN MOTOR NYA ANOA!"
"SIAPE ELO?!"
"TURUNIN GUA!"
Seketika Rian pun berhenti mendadak, yang membuat helm Aleya terbentur dengan helm pungung Rian, yang membuat lelaki itu meringis
"Sakit tolol!"
Aleya pun menarik kepalanya "emang gua kaga!!"
"Lu pake helm goblok, jadi kaga sakit"
"Ya sakit lah, kan kebentur busa helm!" -aleya 2k17
Seketika Rian menengok Aleya kebelakang "fix lu yang menang debat Al, biar ketauan goblok nya"
"Jalan lagi bego!" Seru Aleya
Rian pun berdecih mencibir Aleya "katanya tadi mau turun dijalan"
Aleya pun terdiam, kata kata yang ia keluarkan itu spontan panik lah, gila aja dia harus jalan kaki lagi pulang kerumah, sebenernya bisa aja dia pake gojek tapi ini jam 12 panas bolong di ibu kota, gila aja harus nunggu mana gaada pohon atau halte gitu.
"Udah ah rese!, Jalan buru!" Balas Aleya
"Monyet" cibir Rian, seperti nya memberikan penawaran pada gadis ini bukan sesuatu yang bagus, kalau jadi musibah.
Dan kalau dilihat-lihat rencana Rian mungkin akan menyimpang.
Atau bahkan, tak akan jadi rencana itu.
Sialan.
***
Aleya sedang memainkan ponselnya sembari mengunyah kentang mekdi dengan kulit ayamSementara rian sangat bete banget, sebab ponsel nya sedang di cas, lalu ia pun menoleh pada Aleya
"Ini kali pertama nya gua duduk sama Lo" ucap Rian, seketika Aleya yang mendengar itu bulu kuduk nya langsung meremang merinding.
Dengan cepat Aleya pun menjaga jarak dari Rian.
"Aleya kamu cantik"
Hening....
Baik Rian atau pun Aleya sama sama terdiam.
"TAPI BOONG!" Seru Rian dengan tawa yang terbahak bahak, Aleya pun mendengus kesal lalu satu hamburger besar ia masukan kedalam mulut Rian
Lelaki yang tertawa itu seketika terbungkam dengan satu burger utuh yang menahan mulutnya.
"Lagu Lingsir wengi ga ada harga dirinya dibandingin bisikan elu!" Seru Aleya.
Dengan cepat Rian pun melahap burger nya, lalu dengan rusuh Aleya pun memakan kentang nya, demi apapun gadis itu sumpek berlama lama dengan pria ini.
Apalagi tadi di bioskop, yang lain bucin dengan pasangan masing masing sambil menikmati gombalan maut dari film dilan 1990, sedang kan Aleya dan Rian cangung sendiri.
Mereka musuh, gimana mau mesra nya.
Lalu tiba tiba Rian pun mendekat lagi pada Aleya "kali ini aku belum mencintai mu, gatau kalau nanti kiamat tunggu aja"
Dengan cepat Aleya pun langsung bangkit dari tempat duduk nya "main sana dilan dilanan ama stok cewe lu!, Janggan Ama gua!, Mau balik!" Ketus Aleya lalu pergi meninggalkan Rian
Rian pun tertawa sangat puas, lalu menatap kepergian Aleya dengan raut yang masih terkekeh, sangat puas dia kali ini mengerjai gadis dengan tingkah es itu.
Ah dilan memberinya banyak inspirasi kini.
•
janggan lupa untuk tinggalkan jejak dengan cara vote and comen see you next part 🖤
Follow Instagram Sae @salsaaae._
(Ini versi baru yah gais, soal nya versi lama itu cerita nya berbelit belit hehew)
KAMU SEDANG MEMBACA
Adrian&Aleya
Teen Fiction/COMPLETED✓/ -"when he came, everything changed, tapi ya ga akan ada yang abadi kan?. jika harus jujur, i miss him" © auwsae, Januari 2018 [end, Januari 2019]