#B - 03

12.6K 2.1K 191
                                    

Ayo vomment!

Archiera hanya bisa memasak nasi goreng. Karena hanya ada nasi, telor, nugget juga bumbu masi goreng saja di kulkasnya. Kebetulan Archiera bukan orang yang menyetok berbagai macam sayuran atau bahan makanan banyak. Sebab Archiera bukan lah orang yang akan selalu di apartmentnya. Ia akan menghabiskan waktunya sepanjang hari di ruang kerjanya.

Meski begitu, ia bisa memasak walau tak jago jago amat. Setidaknya ia masih bisa menyajikan makanan yang bisa dimakan.

Brian kini sudah selesai mandi dan berniat untuk keluar dari kamar milik Archiera. Sebelum keluar, ia terpatung melihat ada satu bingkai foto yang terpampang terdapat sebuah satu keluarga. Bisa ditebak didalamnya ada seorang Ayah, Ibu dan tiga anak kecil. Brian menetapkan tebakannya bahwa Archiera adalah anak yang sedang menggengam tangan anak cowok di sebelahnya. Mungkin itu adik atau kakaknya, pikir Brian.

Tak mau berpikir jauh, Brian keluar dengan rambut yang masih basah. Ia mendengar suara spatula yang beradu dengan penggorengan. Ia berpikir pasti Archiera masih memasak.

Betul saja, Archiera masih sibuk mengaduk sesuatu di penggorengan. Melihat Archiera masak dari belakang membuat Brian terkekeh sendiri.

Sebentar, Brian merasa seperti orang yang selalu tersenyum pada pagi ini. Apalagi ketika ia pikir bahwa alasannya tersenyum adalah Archiera. Cewek yang baru ia kenal tadi malam.

Atau bahkan satu jam yang lalu?

Karena mereka baru berkenalan dengan benar satu jam yang lalu.

"Baru aku mau manggil kamu," lamunan Brian terhenti karena suara Archiera.

Archiera menyajikan masakannya di piring dan langsung ia taruh di depan meja Brian.

"Wow?" Tanggap Brian terhadap apa yang ia lihat di depannya.

"Kenapa? Ada yang salah?" Tanya Archiera dan Brian hanya terkekeh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa? Ada yang salah?" Tanya Archiera dan Brian hanya terkekeh.

"Segini doang porsinya? Segede mangkok kecil?"

"Nggak kecil ah. Itu sedeng."

"Ini kecil Chie?"

"Itu sedeng, Yan."

"Bagi gue kecil."

"Bagi aku sedeng." Balas Archiera tak mau kalah.

"Kecil Archiera."

"Enggak Brian. Itu sedeng, liat lagi deh coba?"

"Nih ini aja tingginya cuma lima senti meter. Masuknya kategori kecil."

"Itu delapan senti meter Brian. Masuknya sedeng."

"Beda tiga senti meter. Dikit banget Chie? Ini tuh kecil."

"Maksud dari perdebatan ini apa coba? Kenapa kita jadi debatin kecil atau sedeng sih?" Archiera sedikit kesal.

Maksudnya, ya karena ukuran mangkok????

Bassist ; BrianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang