Sarah dan Jason menuju ke restaurant dengan menggunakan mobil Jason, sementara itu Rowen membawa mobil Sarah kembali ke rumah.
"Ada apa denganmu, Sar? Kau baik-baik saja?" Tanya Jason memperhatikan raut wajah Sarah yang agak kesal atau mungkin lesuh.
Sarah memberikan sebuah senyuman lembut ke arah Jason sebelum menjawab. "Tidak ada. Hanya saja aku agak kesal dengan Leonardo yang datang tanpa permisi dan menganggu semuanya"
Jason menaruh tangannya diatas bahu Sarah dan merangkul gadis itu singkat. "Aku tau. Jangan khawatir, kita akan bertemu sebanyak yang kita mau dan menghabiskan waktu bersama"
"Kau serius?" Tatap Sarah yang secara spontan terlihat sangat gembira.
"Ia. Tentu saja" Angguk Jason ikut terlihat senang dengan reaksi Sarah.
Setelah sampai di restaurant, mereka segera memesan makan malam dan kemudian mengobrol bersama.
"Jadi sudah berapa lama kau bekerja dengan Leonardo? Tampaknya kalian sangat akrab" Tanya Jason agak penasaran.
"Mungkin kurang dari sebulan. Aku baru saja bekerja bersamanya. Sekitar 3 minggu sepertinya" Jawab Sarah mencoba mengingat pastinya kapan dia bekerja bersama Leo.
Jason yang masih terlihat curiga, kembali bertanya. "Apa dia baik?"
"Tidak juga. Dia senang menggoda perempuan. Bahkan.."
Jason segera menebak dan menyambung perkataan Sarah. "..Maksudmu, bahkan menggodamu?"
Sarah nyaris tak berkutik karena Jason seolah bisa membaca pikirannya. "I...a.." Jawab Sarah agak ragu-ragu.
"Pria itu sama saja seperti dulu" Gumam Jason agak dingin dan datar.
Jadi mereka sudah lama saling mengenal? Apa itu yang membuat Jason tau banyak tentang Leo?
Rasa penasaran segera membuat Sarah bertanya ke Jason tentang Leo. "Jase, apa kau sudah lama mengenal Leo?"
"Lumayan. Kami berkenalan sejak kecil, karena keluarga kami bersahabat. Tapi setelah dia berselingkuh dengan mantan tunanganku, hubungan kedua keluarga kami jadi meregang dan dingin"
"Maaf jika aku menyinggungmu"
"Tak masalah. Semua orang pasti punya pengalaman buruk"
"Ia"
Mereka yang selesai makan malam, berjalan-jalan sedikit disekitar restaurant sebelum kembali ke mobil.
"Jadi, kau besar disini?" Tanya Jason sambil berjalan disisi trotoar bersama Sarah.
Sarah yang nampak gemetar karena angin malam yang agak dingin, sibuk mengusap kedua lengannya yang terasa nyaris membeku. "Ia. Aku besar disini"
"Oh..," Jason yang dengan sigap sadar jika Sarah yang disampingnya kedinginan, segera membuka jasnya dan memakaikannya ke gadis itu tanpa berpikir panjang. "Kau kedinginan. Cuacanya sangat berangin sekarang"
Wajah Sarah segera me-merah saat Jason memakaikan jasnya ke atas bahu Sarah. "Terimakasih"
"Tentu saja. Bagaimana kalau kita kembali saja? Kau akan flu jika terus berada di udara ber-angin seperti ini"
"Baiklah"
Setelah sampai didepan rumah Sarah, Jason turun dari mobil untuk menemani Sarah sampai kedepan pintu rumahnya.
Gadis itu akhirnya mengucapkan selamat tinggal sebelum masuk kedalam rumahnya. "Sampai jumpa. Terimakasih sudah mengajakku untuk makan malam hari ini"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PERFECT JERK CEO (COMPLETE✔✅)
RomanceContain some strong languages. Highest rank: #90-cute (13-12-2018) #21- Posesif (25-12-2018) #30- Hati (29-03-2019) "Intinya, aku dan CEO itu tidak akan pernah bersama. bayangkan saja, dia itu penggoda, sangat mengesalkan, senang memerintah dan kel...