MY PERFECT JERK CEO (COMPLETE✔✅)

23

07.00 am

Sinar matahari yang masuk melalui jendela membangunkan Sarah yang tertidur di sofa sudut ruang rawat Leo.

Gadis itu mengenggam ponselnya dimeja untuk menghubungi ke rumahnya.

"Selamat pagi, kediaman Ms. Christian" Jawab Anna salah satu dari pelayan setia Sarah.

"Hi, Ann. Ini Sarah. Apa bisa tolong kau taruh beberapa pakaian ganti, peralatan mandi kedalam tas dan menyuruh Arnold atau Rowen untuk membawakannya padaku di rumah sakit? Tolong juga bawakan laptopku yang ada diruang kerja" Minta Sarah.

"Tentu Nona" Jawab Anna singkat.

"Baiklah. Di rumah sakit Roseannie kamar rawat Marylila number 6"

"Aku akan segera menyuruh Rowen"

"Okay. Terimakasih"

"Tentu Nona"

Teleponnya terputus dan beberapa saat kemudian, Rowen pun datang membawa tas berisi pakaian untuk Sarah.

"Nona, ini tas titipan dari Anna untuk anda" Terang Rowen menyodorkan tas jinjing berisi pakaian itu pada majikannya.

Sarah segera menerima tas itu "Terimakasih, Row. Aku akan pergi untuk membersihkan diriku sebentar. Apa bisa tolong kau jaga Leo sebentar?"

"Tentu saja, Nona"

"Sempurna. Terimakasih banyak"

"Sama-sama"

Dengan cepat Sarah pergi mandi dan keluar 10 menit kemudian.

"Row, kau bisa kembali sekarang. Tolong jaga rumah dengan baik, karena akhir-akhir ini aku akan jarang pulang" Titah Sarah pada bawahannya itu.

"Baiklah, Nona. Aku mengerti"

"Terimakasih, hati-hati dijalan. Okay?"

"Tentu" Jawab Rowen berjalan keluar dari ruangan.

Bagaimana ini? Leo masih juga belum sadar hingga sekarang. Apa dia akan baik-baik saja? Dia benar-benar mengorbankan dirinya untukku.

Batin Sarah sambil duduk disamping Leo untuk menatap pria yang terlihat tak berdaya terbaring diatas ranjang rumah sakit.

Seorang dokter mengetuk pintu dan kemudian masuk untuk melihat keadaan Leo. "Permisi aku Dr. Andrew, aku datang untuk mengecek keadaan Mr. Rayden"

"Tentu, Dok" Jawab Sarah berdiri mempersilahkan sang Dokter untuk mengecek Leo.

"Jadi bagaimana keadaannya?" Gadis itu bertanya langsung setelah Dokter selesai memeriksa.

"Dia mengalami kemajuan. Kurasa dia akan bisa sadar besok karena keadaannya lebih baik dari kemarin. Tapi dia masih lemah karena terbentur cukup parah dikepalanya" Jawab Dokter.

Sekretaris pribadi Leonardo itu terlihat sedikit lega. "Terimakasih banyak"

"Tentu. Aku permisi"

Sementara itu, Jason berkunjung ke rumah Sarah sebelum berangkat kerja untuk menyapa gadis itu.

"Tok..tok..."

"Selamat pagi, Tuan" Sapa Arnold menghampiri Jase didepan rumah.

"Hei, Arn. Apa Sarah ada dirumah?" Tanya Jason.

"Tidak, Tuan. Dia belum kembali sejak semalam"

"Kenapa? Dia kemana?"

"Dia berada dirumah sakit Roseannie"