12

5.9K 316 8
                                    

💎 labirinth-jealous💎
*
*
*

AUTHOR POV

Pagi ini seperti pagi-pagi sebelumnya yang deana lakukan.hanya bangun,beberes kamar,mandi,dan siap-siap menuju sekolah.tentu saja tidak bersama rayhan,mana sudi laki-laki itu memboncengi tronton sepertinya.

Dengan rayuan-rayuan maut yang dilakukan dea,akhirnya sang ayah mau membelikannya motor vespa matic berwarna dark blue tersebut.
Sekarang deana pergi ke sekolah dengan motor tersebut,bilangnya sih konfoi (?) Sama rayhan,padahal mah mereka pergi masing-masing.

Suatu hari ayah rayhan terkena penyakit serangan jantung,dari sekolah rayhan dan dea kalang kabut membawa motor,bahkan beberapa pengendara lainnya mengumpat mereka,tapi siapa peduli? Namanya juga keadaan genteng,eh genting maksudnya.

"Papa mana?"tanya rayhan dengan panik kepada mamanya.

"Papa mana ma?"tanya rayhan lagi karena sang ibu hanya membisu.

"Papa di IGD sedang di tangani dokter"sahut sang mama.

"Kenapa bisa kayak gini sih maaa"tanya rayhan yang berusaha menahan tangisnya.dea kaget pada saat melihat mata rayhan merah,kasihan sekali.

"Temen papa,dia bawa lari uang papa,padahal uang nya akan diinvestasi kan"ucap mama.

"Lalu karena papamu syok,jadi papamu kena serangan jantung"sambung dina.
Ketika sedang berbicara herry,devita dan disusul oleh lea dan sean datang menghampiri mereka.

"Tenang saja din,aku sudah menyuruh orang untuk mengejar si kutu itu"ucap herry.

"Eh,kok kutu pah?"tanya dev.

"Terus apa dong ma?"tanya herry.

"Yang kayak gitu gacukup kalo dikasi nama kutu doang pah,tambahin monyet baru pas,jadinya kutu monyet"jelas sang mama.

"Ada-ada saja kalian ini,tapi btw maaciw yaaa udah perhatian"sahut dina.

"Keluarga pasien"panggil dokter.

"Saya dok,suami saya gak kenapa-kenapa kan?"tanya dina.

"Oh,tenang saja bu,pak reno hanya syok saja,dan jantungnya tidak bermasalah,setelah mengurus administrasi pak reno sudah bisa dibawa pulang"jelas sang dokter yang membuat semua bernafas lega.

"Yaudin,makasoy ya dok"ucap devita yang membuat dokter tersenyum karena tingkah konyol nya.

"Yaudah gue urus administrasi dulu,kalian ke kantin aja nanti gue nyusul"ucap herry kemudian berlalu.

"Yuk din,kalian mau ikut gak?"tanya dev kepada anak-anak mereka.

"Nyusul aja ma"jawab lea yang diangguki oleh dev.

"Lo gak papa kan han?"tanya lea sambil memgang bahu rayhan.

"Gue takut banget le"ujar rayhan yang nangis sambil memeluk lea.

Sebenernya lea gaenak sama sean dan dea,tapi kasihan juga sama rayhan,jadinya lea cuma natap sean yang dibalas anggukan kemudian mengusap punggung rayhan.

BEAUTYFATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang