BEAUTYFAT

14

● Gajah-tulus●
*
*
*

AUTHOR POV

Flashback on

Tentang dea,gadis itu gendut,tak tau cara berpenampilan,tak tau cara merawat diri,tak tau cara menyampaikan perasaanya,anak yang selalu dianggap aneh oleh teman-teman sebaya nya,karena rambutnya yang mekar dan keriting,ditambah badan yang gendut dan kulit yang hitam,awalnya dea tak memiliki teman kecuali lea,suatu hari sekolah nya kedatangan 2 orang murid baru,kembar,tapi tak identik dan berbeda jenis kelamin.

Delsha delana dan abangnya Sean delano,tak pernah terpikirkan sepintas pun untuk berteman dengan mereka,tapi waktu demi waktu bergulir tanpa disangka mereka menjadi dekat bahkan satu bangku sampai SMA,bahkan lea dan sean sudah menjadi sepasang kekasih.

Didi memang orang yang emosional,tetapi dia selalu mau menjadi sahabat dea,meskipun dengan segala kekurangan yang dea miliki,dia terdabestt.

Flashback off

"Woy,kutil,ngelamun ae,ngelamunin paan sih?,ada cewe cantik didepan lo nih"ucap didi sambil mengibas-ngibaskan rambutnya.

"Jiahhh,pede mampus lo"kekeh dea.

"Di,kita udah temenan berapa lama sih?"tanya dea.

"Hmm.hampir 14 tahun kayaknya deh,kan kita barengan mulu dari TK"ujar didi

"Lama juga ya"ujar dea sambil membaringkan dirinya di tempat tidur didi.

Mereka emang lagi di kamarnya didi,niatnya dea sih cuma mau nemenin lea buat ketemu sean,berhubung ada didi yaudah dia sekalian main aja daripada jadi nyamok dibawah.

"Iya,tapi gak berasa ya? Soalnya kita lewatin waktunya seneng-seneng"ujar didi.

"Seneng-seneng, gigi lo gendut"gerutu dea.

"Lo gainget waktu lo nyebur di got,niatnya mau bantuin,lo malah narik gue ke got,alhasil kita malah main got,ampe kita dijewer sama mama kita,karena masih pake seragam"flashback dea.

"Ahahaha itu mah lo nya aja yang bego,mau aja dibego-begoin sama orang bego"ucap didi.

"Ha? apaan si? Bahasa lo belibet,banyak banget kata bego nya"ujar dea.

"Lha,berati otak lo yg gak nyampe,makanya pas pembagian otak jangan makan mulu,jadi dapet setengah kan wkwkwk"ejek didi.

"Sialan lo"ujar dea sambil melempar muka didi dengan bantal.

"Gini-gini ranking gue diatas lo nih"ujar dea sambil membusungkan dadanya.

"Sok iye lo,orang cuma beda satu ranking nya"balas didi.

Perdebatan pun berlangsung,hingga akhirnya mereka berhenti sendiri gara-gara capek.

"De,gue mau nanya dong"ujar didi.

"Nanya aposeh?"jawab dea.

"Sebenernya lo bahagia gak sih nikah sama rayhan?"tanya didi hati-hati.

"Gue gak bahagia di,dia selalu menginginkan lea,bahkan disaat sama gue kemaren,dia masih bisa meluk lea depan gue"ujar dea tersenyum pedih.