Kisah cinta itu memang selalu indah, tetapi bagaimana kalau kita menulis kisah cinta itu dengan sahabat sendiri?
JANGAN LUPA VOMENT
-
genre : fan fiction, teen fiction, teen romance, slice of life, school
FIRST PUBLISHED IN 2018
"Fix. Lo harus move on, itung-itung udah ada yang baru," lanjut kak Inseong.
Hwiyoung menunduk sejenak, "Hah? Maksudnya yang baru?"
"Lo ga ingat yang dibilang nuna tadi? Acara besok?" kata Inseong.
"Itu.. kenapa?"
"Besok, lo mau dijodohin," kata Inseong.
"HAH?!?!?!?"
Di malam itu juga, keluarga Hwiyoung makan malam bersama di rumah untuk membicarakan hal tersebut.
"Hwiyoung, besok ada acara penting. Jadi, kamu harus dandan ganteng!" seru Mama.
"Acara apa, Ma?" tanya Hwiyoung berlagak pura-pura tidak tahu.
"Ada.." kata Mama.
Hwiyoung menghela napas, "Pa, Ma. Terus terang aja deh. Hwiyoung mau dijodohin, kan?"
Bunyi sendok-garpu langsung lenyap karena kalimat yang dilontarkan oleh anak bungsu keluarga Kim itu.
"Pa, Ma. Hwiyoung ini kan cowok, baru mau lulus SMA, belum kuliah, ga punya kerjaan, ya kali udah disuruh nikah. Mana pake dijodohin lagi," protesnya.
"Justru karena kamu sudah mau lulus SMA, biar kamu bisa kuliah bareng sama istri kamu," kata Mama.
"Hah?! Apaan!" bentak Hwiyoung.
"Hwiyoung, kamu harus nurut. Ini demi keluarga kita juga.." pinta Mama.
"Engga! Pokoknya Hwiyoung ga bakal datang ke perjodohan besok! Lagian Papa Mama ga nanya-nanya Hwiyoung dulu!" Hwiyoung hendak beranjak dari meja makan.
"Hwiyoung! Papa mohon!" suara Papanya.
Hwiyoung kembali duduk. Papanya mengeluarkan selembar foto,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Namanya Jung Yerim," kata Papa. "Anak bosnya Papa, seumuran denganmu, dari SMA SOPI, sama-sama mau lulus SMA juga,"
"Wah~ cantik tuh," puji Inseong.
"Cantikan Jaein juga," batin Hwiyoung.
"Terus kenapa, Pa?" tanya Hwiyoung dingin.
"Bosnya Papa minta anaknya ini dijodohkan denganmu," lanjut Papa.
Hwiyoung mengangkat sebelah alisnya, "Itu bosnya Papa minus berapa? Orang Hwiyoung dekil gini,"
"Lho, kamu kan pernah ketemu sama bosnya Papa, sama Yerim juga. Waktu dinner perusahaan tahun lalu itu lho," kata Papa.
