Chapter 19

858 55 15
                                    

Atmosfer cerah yang tadi melingkupi kamar Mark berganti dengan aura gelap sejak kedatangan dua orang yang sangat tidak diinginkan kedatangannya oleh Jessica.

Mark hanya menundukkan kepalanya, dia takut melihat Boa yang ada berada di depannya. Tahu jika putranya sedang ketakutan, Jessica memegang erat tangan Mark.

"Kenapa eomma datang kesini? Apa belum cukup eomma menyakiti putraku?".

Boa masih diam, dia tidak menjawab pertanyaan dari putrinya. Dia hanya menatap ke arah Mark yang masih menundukkan kepalanya, Boa tau jika Mark takut padanya.

Setelah menghembuskan nafasnya, Boa berjalan ke arah ranjang Mark lalu mengangkat kepalanya agar dia bisa menatapnya.

Semua orang hanya bisa terkejut melihat apa yang sedang Boa lakukan pada Mark. Tetapi tidak dengan Yunho, dia malah tersenyum melihatnya.

"Lepaskan eomma!" Jessica menepis tangan eommanya dengan sedikit kasar. Dia takut jika eommanya kembali menyakiti putranya.

"Mommy jangan bersikap seperti itu! Halmonie nanti bisa terluka" ucap Mark, dia tidak mau mommynya berlaku kasar pada eommanya sendiri hanya karena membela dirinya.

"Mark benar yeobo, jangan berbuat kasar pada eomma, itu tidak baik" tambah Kris.

"Kalian membela eomma? Membela orang yang sudah membuat putraku menjadi seperti ini?" Jessica marah karena suami dan Mark malah membela eommanya.

"Bukan begitu mom, aku tidak ingin mommy menjadi anak yang durhaka Karena sudah berbuat kasar pada halmonie. Dengarkan penjelasan halmonie dulu mom, jika halmonie kesini menyuruhku untuk menjauh dari mommy, aku akan melakukannya".

"Tidak sayang, mommy tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Jika memang halmonimu melakukan itu maka eomma akan pergi bersamamu. Mommy tidak akan membiarkanmu sendirian di luar sana".

"Kau tidak perlu melakukan hal itu Sica" jawab Boa yang daritadi terdiam mendengar percakapan Jessica dan Mark. Dia jadi semakin yakin dengan keputusannya.

"Maksud eomma apa?".

"Eomma tidak akan membiarkan kalian pergi" Jessica semakin tidak mengerti dengan ucapan eommanya, mungkinkah eommanya mau menerima Mark.

"Eomma kesini ingin minta maaf pada kalian. Eomma tahu kalau sikap eomma sudah keterlaluan. Tidak seharusnya eomma bersikap seperti itu pada Mark, padahal Mark anak yang sangat baik" ucap Boa penuh sesal.

Sementara Mark hanya terdiam, benarkah yang di dengarnya tadi? Dia tidak salah dengarkan? Apa itu artinya dia bisa terus dengan mommynya?.

"Mark sayang, apa kau mau memaafkan halmonie".

Mark menatap Boa lalu mengangguk" Ne halmonie, aku mau memaafkan halmonie. Aku tahu halmonie orang yang baik" ucapnya sambil tersenyum manis.

Mendengar Mark mau memaafkannya, Boa segera membawa tubuh mungil itu ke dalam pelukan nya. "Terima kasih sayang sudah mau memaafkan halmoni".

Semua orang akhrinya dapat tersenyum, terutama Jessica dia menjadi orang yang paling bahagia melihat eommanya sudah mau menerima kehadiran Mark sebagai bagian dari keluarga mereka.

Skip.....

Setelah dirawat selama tiga hari, akhirnya Mark diperbolehkan pulang oleh Sehun. Awalnya Sehun tidak mengizinkannya karena kondisi Mark yang naik turun, tapi karena keponakannya itu merengek dan mengancam tidak akan meminum obatnya, maka dengan terpaksa Sehun memberi izin.

Mark kembali ke rumahnya dengan bahagia, akhirnya semua masalah sudah terselesaikan dengan baik. Dia bersyukur Boa dan Yunho mau menerima kehadiran nya dan menganggap dirinya sebagai cucu mereka. Bahkan Boa sangat memanjakannya sekarang, hingga membuat mommynya cemburu.

🍁HAPPINESS🍁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang