Nayeon menceritakan semua tentang berita tersebut pada adiknya dan Nayeon yakin sang adik tidak akan membocorkannya.
"Hikss ... Hiks .... "
"Eh, kenapa menangis Misoo-ya?" tanya Nayeon ketika melihat adiknya terisak.
"Aku tidak tau jika Taehyung akan mengalami hal berat seperti ini hikss .... "
Sekarang mereka sudah turun dari mobil dan memasuki rumah. Kemudian berjalan ke arah kamar masing-masing.
Misoo masih menangis setelah mendengar cerita dari sang kakak, ia mendudukkan diri di ranjang favorit dan memainkan ponsel.
"Hiksss ... Ternyata berita tentang Taehyung benar." ketik Misoo pada ponselnya.
Ia tidak sadar telah mengirim pesan itu disalah satu grup chat ARMY.
Dan benar saja, para ARMY yang berada di GC tersebut seketika ramai. Ketika Misoo menyadari kenapa ponselnya dari tadi berdering. Ia membuka ponsel tersebut dan betapa terkejut dirinya, semua orang membahas tentang pesan yang ia kirim.
Sebenarnya Misoo ingin mengirimnya ke Jinri--temannya yang sekarang berada di Jepang, tetapi ia salah kirim ke GC para ARMY.
Segera ia tarik pesan itu dan keluar dari grup. Misoo telah membuat masalah hari ini. Ia berdiri dari tempat tidur, tanpa ancang-ancang dirinya segera berlari menuju kamar sang kakak. Misoo yang bodoh!
"Eonni ... Eonni .... " teriaknya dan mengedor pintu kamar Nayeon dengan keras.
"Ada apa Misoo? Kau belum tidur?"
"Eonni gawat! Aku tadi tidak sengaja bilang kalau rumor Taehyung itu benar disalah satu grup chat ARMY ku," ucapnya dan mengingat bibir bawahnya takut akan amukan sang kakak.
"Hah? Bagaimana bisa Misoo?" tenyata dugaan--yang Misoo tidak akan membocorkannya, ternyata salah.
"Tadi aku akan mengirimkanya pada Jinri, tapi salah kirim ke GC. Eonni ... Maafkan aku."
"Kalau sudah begini, kau harus bertanggung jawab. Besok ikut aku ke kantor Big Hit. Sekarang, kau tidurlah!"
"Ne." Misoo kembali ke kamarnya. Merasa pasrah apa yang akan terjadi padanya besok.
***
Salah satu fans BTS, telah mengatakan bahwa rumor yang beredar tentang Taehyung adalah benar. Berikut foto-fotonya."Siapa yang berani-beraninya mengatakan itu? Panggil semua anak-anak kesini!" perintah Bang Sihyuk pada salah satu staff.
Mereka bertujuh sekarang sudah berada di ruangan Bang Sihyuk dan langsung disuruh membaca artikel pada ponsel masing-masing.
"Hah!? Apa-apaan ini!? Siapa yang melakukannya?" ujar Namjoon emosi.
Mereka semua terkejut dengan berita yang ada diponsel masing-masing.
"Maafkan aku, PD Nim. Aku memang tidak layak untuk grup ini, jadi aku akan mengundurkan diri saja."
Brak...
Suara pintu terbuka dengan kasarnya oleh seorang gadis yang tengah menarik tangan sang adik, siapa lagi kalau bukan Shin Nayeon dan Shin Misoo.
"Tidak Taehyung, ini semua adalah salah adikku-- Shin Misoo. Dia lah yang mengatakan pada salah satu grup chat ARMY yang ada di ponselnya," ucap Nayeon.
"Ne, maafkan saya. Karena saya sudah salah mengirim pesan itu kepada mereka."
"Oh jadi kau orangnya," ujar Bang Sihyuk dan berjalan mendekat ke arah Misoo dengan melipat kedua tangan di dada.
Misoo hanya menunduk takut dan tidak berani menatap mereka semua.
"Ne, saya akan bertanggung jawab atas kesalahan saya ini."
Bang Sihyuk kembali mendudukkan dirinya di tempat duduk. Sedang berpikir hukuman apa yang cocok untuk Misoo.
"Bagaimana kalau kau menjadi pacar kontrak Taehyung saja? Nanti mereka pasti akan meninggalkan rumor tersebut." usul Namjoon salah satu orang yang paling pintar diantara mereka.
Bang Sihyuk masih menimbang-nimbang ucapan Namjoon, sebelum akhirnya memutuskan, "baiklah itu cukup untuk membuat rumor Taehyung sedikit demi sedikit hilang dan digantikan oleh beritanya yang baru."
"Kau mau kan Misoo?" tanya Seokjin karena melihat raut wajah Misoo yang cengo.
"Pasti dia mau lah, dia kan salah satu fans berat ku. Bagaimana dia bisa menolak sebuah permintaan yang akan menguntungkannya." sebelum Misoo menjawab, Taehyung sudah lebih dulu menjawab dengan nada sindiran.
Senyum yang baru saja terukir di wajah Misoo. Sekarang, hilang sudah.
"Cih! Siapa juga yang fans padamu, aku fans pada Jimin oppa," ucap Misoo.
Ia memberi senyuman pada Jimin yang tidak diketahui oleh Taehyung jika senyuman tersebut manis sekali. Jimin menjadi malu atas perkataan Misoo, Jimin memang seseorang yang pemalu dari member yang lain.
Akhirnya Misoo dan Taehyung diberi secari kertas yang akan mereka tanda tangani bersama untuk membuat kontrak.
Di sana sudah tertulis 'kontrak ini akan berakhir jika kalian yang mengakhirinya sendiri.'
"Kalian cocok jika menjadi sepasang kekasih sungguhan, ya 'kan?" tanya Bang Sihyuk pada semua member, termasuk sang kakak. Dan mendapat anggukan dari mereka semua.
"Tidak saya akan melakukan ini hanya untuk bertangung jawab atas kesalahan yang saya perbuat PD Nim," ucap Misoo kemudian menanda tangani dibagian yang sudah tertera namanya.
"Saya juga melakukannya hanya untuk menghapus rumor-rumor tersebut supaya karir kita akan tetap bersinar PD Nim," ucap Taehyung dan melakukan apa yang Misoo lakukan sekarang.
"Baiklah terserah kalian. Bsok kalian akan menjalankan sebuah kencan kontrak untuk mengundang para reporter. Semoga kita akan berhasil," ujar PD nim pasrah.
"Aku akan mempertanggung jawabkan perbuatanku dan aku akan menerima konsekuensinya," batin Misoo.
"Aku akan mengembalikan nama baikku dan juga akan membuat Bangtan akan tetap bersinar," batin Taehyung.
"Kenapa anak ini membuat jantungku berdebar-debar."
•TBC•
Hayo ... Siapa tuh yang jantungnya berdebar-debar?
KAMU SEDANG MEMBACA
Luck or Loss || [END]
Fanfiction[Cerita ini sudah direvisi, tapi masih jauh dari kata sempurna. Jadi kalau kalian menemukan typo, bahasa yang masih amburadul, dan kesalahan yang lain-lain. Itu karena saya masih belajar dalam hal kepenulisan.] Bagaimana perasaanmu pada saat bertemu...