Chapter 6

243 14 0
                                    

Jennie berjalan keluar dari rumahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jennie berjalan keluar dari rumahnya. Dia benar-benar kesal karena Jisoo dan yang lain meninggalkannya. Dan astaga sudah jam berapa ini, jika tidak ingin terlambat maka dia harus bergegas. Semoga saja dia tidak ketinggalan bus, jika tidak, matilah dia.

Ketika sudah didepan rumah Jennie terkejut melihat sebuah mobil warna biru terparkir didepan. Jennie berusaha mengabaikan kehadiran mobil itu.

"YA! Kim Jennie" panggil seseorang yang berada dibalik kemudi mobil itu, Jennie yang merasa mengenal suara itu menoleh

"Yoongi? Kenapa kau disini?" Tanya Jennie

"jangan banyak tanya dan cepat naik, aku hampir terlambat karena menungguimu" kata yoongi kesal.

Jennie yang tahu bahwa bukan hal yang baik jika Yoongi kesal pun langsung naik tanpa banyak tanya lagi

"kenapa kau sangat lama keluar? Benar-benar menyebalkan" Tanya Yoongi

"aku telat bangun" kata Jennie pelan

"dasar kebo" ejek Yoongi

"a-apa? Lagi pula kenapa kau menjemputku?" Tanya Jennie penasaran

"karena Jin yang menyuruhku" kata Yoongi

"Jin oppa? Kenapa tidak menolak jika kau tidak ingin?" Tanya Jennie

"karena itu Jin, jika yang lain aku bisa menolak, tapi tidak untuk Jin. Dia sangat banyak membantuku dan sangat jarang minta tolong pada ku" kata Yoongi

"dan kau, diamlah. Aku sedang sangat kesal" keluh Yoongi dan Jennie pun hanya menurut

--0--

"naiklah" sebuah suara membuat Seulgi yang sedang berjalan kesekolah bersama yang lain terkejut dan lebih terkejut lagi ketika  melihat Jimin yang ada dibalik kemudi mobil disampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"naiklah" sebuah suara membuat Seulgi yang sedang berjalan kesekolah bersama yang lain terkejut dan lebih terkejut lagi ketika melihat Jimin yang ada dibalik kemudi mobil disampingnya

"t-tidak usah" jawab Seulgi

"jangan menolak dan cepat naik jika tak ingin terlambat" kata Jimin

"apa tak apa?" bisik Wendy pada Seulgi.

Semuanya sangat tahu Jimin itu pria seperti apa dan dia benar-benar bukan pria yang baik, terlebih jika kau tak menuruti kata-katanya.

High School Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang