Bagian 8
Keesokan harinya saat gue dan nadia sedang bersantai di ruang tengah sambil menatap layar hp masing-masing tiba-tiba renata ngechat gue lewat whatsapp
Renata
Lin?
Linda
ya ren?
Renata
Hari ini ngumpul di rumah gue yuk
Linda
Boleh tu lagian nadia juga lagi dirumah
gue, jadi bisa sekalian
Renata
yaudah deh, baru aja gue mau ngechat si
nadia,tapi berhubung dia dirumah lu jadi
ajak dia juga ya sekalian
Linda
ok
Setelah membalas pesan dari renata gue pun langsung memberi tahu nadia tentang ajakan renata.
" Nad, renata ajak kita berdua ke rumahnya ni, lu mau ikut nggak?" Tanya ku tentang ajakan renata. "Buat apa?" Tanya nadia yang masih kelihatan bingung, "Katanya sih ngumpul-ngumpul aja dari pada bosen juga kan" jawab gue dengan santai, " Yaudah deh yuk."
Akhirnya kami pun bersiap-siap untuk pergi ke rumah renata. sambil menunggu nadia yang masih bersiap-siap karena berencana setelah pulang dari rumah renata gue akan langsung mengantarnya pulang berhubung besok adalah hari senin dan tidak mungkin juga dia menginap di rumah gue, akhirnya setelah siap kami pun berangkat ke rumah renata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Musuh Jadi Sahabat
Teen Fiction" Aku dan Vivi mita maaf ya sama kalian karena sering mengganggu kalian" ucap Renata sambil meminta maaf. "Iya kita minta maaf ya, dan sekarang boleh nggak kita menjadi sahabat kalian juga?" Tanya Vivi. " Boleh dong" jawabku dan Nadia serempak sambi...
