Percaya tidak percaya kadang teman yang gila itu lebih mengasyikan
By: Ternama
Hari ini adel berangkat seperti biasa jam 07. 50 memang kebiasaan adel adalah berangkat siang karena menurutnya jika ia berangkat pagi akan membosankan karena ia harus menunggu bel berbunyi yang lumayan lama maka dari itu adel lebih baik berangkat siang
"Adelkuhh" Teriak Oliv yang melihat adel diambang pintu
"Ngga usah pake teriak berapa" Kesal adel
"Hehe maaf gue cuman mau pin-"
"Nih" Ucap adel yang menyerahkan buku matematikanya karena ia tau lanjutan kalimat dari Oliv
"Wahh emang paling the best deh lo del" Girang Oliv yang langsung menyalin buku milik adel
"Iya lah siapa dulu dong yayang gue" Sahut Dimas bangga yang menyandang jabatan sebagai ketua kelas
"Yayang yayang pala lo peyang" Jawab adel
"Sakit hati abang neng mendengar tutur katamu yang begitu pedas" Balas Doni sang wakil yang meledek Dimas
"Diem" Ucap Dimas dengan muka datarnya dan pergi keluar kelas
"Adel gue pinjem buku matematikanya dong gue belum ngerjain ntar yang ada gue kena hukum lagi" Cerocos dara yang baru berangkat
"Noh ada di Oliv" Ucap adel yang tengah membaca novelnya
"Liv bagi dong"
"Yaudah tinggal salin aja sih"
"Huhh akhirnya selesai juga nih nugas" Lega Dara yang selesai menyalin tugas adel
"Iya nih mana jawabannya panjang panjang banget" Jawab Oliv
"Hooh, nih del makasih yah"
"Iya sama sama"
"Woyy semua ada kabar kembira untuk kita semua" Teriak Dimas yang kembali kekelas
"Ada apaan" Tanya salah satu siswa
"Kini kulit manggis ada ekstraknya hahahha" Jawab Dimas dengan semangat, namun semuanya diam dan menatap dimas dengan tatapan horor
"Kok ngga ketawa sih"
"Ngga lucu kutil badak" Sewot dara
"Ye marah marah mulu, oke oke gue disin Dimas Aditama yang kece badai dan gan-"
"Cepetan elah lama amat" Potong Oliv tak sabar
"Sabar kali, gue mau ngumumin kalo pak Suripto ngga masuk" Jelas Dimas lantang
"Emang kenapa" Tanya salah satu siswa
"Ngga tau tadi sih bilangnya cuman kaya gitu" Ucapnya
"Yah nyesel gue nyalin tuh tugas kalo ujung ujungnya ngga masuk" Ucap dara
"Ehh tapi ngga papa juga sih jadinya kita ngga ketemu sama tuh si kumis" Sambungnya
"Dari pada diem dikelas mending kita kekantin yuk" Ajak Oliv kepada kedua temannya
"Gue ngga deh mau ke pak Agus nyerahin nih formulir" Balas Adel
"Yaudah kita kekantin dulu yah" Yang diangguki oleh Adel
Disisi lain tepatnya di kelas Xl IPA 2 kelas yang di tempati oleh Devon dan kawan kawan tengah ramai
"Hai rani hay rani dia si singa garang menerkam memakan itulah hobi dia" Ledek Galang pada rani sang bendahara dengan nyanyian tayo
KAMU SEDANG MEMBACA
My Prince Devon
Novela JuvenilFollow dulu penulisnya √ Jangan lupa vote dan komen gays√ Rank #8 Ceritaremaja (6-10-2019) Rank #47 Mostwanted (6-10-2019) Rank #172 Random (10-10-2019) "Kenapa lo bisa suka sama gue yang mungkin cewe diluar sana banyak yang lebih baik dari pada gue...
