Part 4

4.3K 321 22
                                    

Cklek, pintu gudang dibuka.

"KIM TAEHYUNG!!"
"Apa yang terjadi padamu tae, apa jungkook yang melakukannya? Tae buka matamu, buka matamu Taehyung-ah!!"

Taehyung pov
Sakitt, sekujur tubuhku sakit semua.
Ceklekk, pintu gudang terbuka.

'Jim apakah itu kau jim, aku harap itu kau, aku mohon tolong aku, dadaku sangat sakit, arrgghh' batin Taehyung.

"KIM TAEHYUNG!!"

'Syukurlah itu kau'

Taehyung pov end.

Taehyung tidak sadarkan diri, dan jimin segera membawa Taehyung ke uks.

"Sunbae tolong dia" jimin langsung menidurkan nya diranjang uks.

"Astaga!! Apa yang terjadi padanya? Kenapa wajah nya penuh lebam dan luka? Sebaiknya dia dibawa kerumah sakit saja, tunggu disini aku akan meminta izin untuk Taehyung hari ini tidak masuk."

Tak lama sunbae itu pun datang dan menyerahkan tas taehyung.

"Ini tasnya".

Jimin langsung mnggendong taehyung keparkiran. Untung saja hari ini dia membawa mobil.

At Seoul Hospital.

" Dokter!! Tolong temanku"

Seorang dokter langsung menghampiri jimin, dan langsung menyuruhnya meletakkan Taehyung keatas brankar.

"Keluarlah aku akan periksa dia"
"Baiklah, dokter tolong dia, tadi ketika diperjalanan ia mengeluh dadanya yang sakit dan sesak. Jeongmal bantu dia dokter"

Suara jimin mulai bergetar menandakan ia menahan tangisnya karena khawatir dengan sahabatnya.

"Ada apa dengan mu tae, apa keluargamu menyiksamu lagi, kasihan sekali nasib mu ssaeng"
Dokter itu memeriksa Taehyung dan memberikan obat pada lukanya.

"Kau boleh masuk, jika dia sudah sadar tekan tombol disamping tempat tidurnya, aku masih harus melihat kondisi lebih lanjut."

"Apakah kondisi sangat buruk?"

Dokter itu hanya diam dan pergi meninggalkan jimin dengan tatapan bingung.

"Tae, sebenarnya apa yang terjadi antara kau dan saudara - saudaramu? Kenapa jungkook sangat membencimu, dan apa maksud dokter itu, seperti kau mengidap penyakit serius saja". Semua pertanyaan jimin hanya dianggap angin lalu, sebab objek yang diajak bicara sedang tertidur pulas sejarang.

15.00 KST.
" Mmmm" gumaman taehyung membangunkan jimin.

"Kau sudah bangun taehyung? Sebenarnya apa yang terjadi antara kau dan jungkook sehingga dia sangat membenci mu?"

"Tidak ada"

"Baiklah aku panggilkan dokter dulu"

"Oh memangnya aku ada dimana sekarang?"

"Kau ada dirumah sakit"

"Jinja? Lalu bagaimana dengan sekolah?"

"Tenang ada kakak penjaga uks yang mengizinkan mu"

"Bukan itu bantet, bagaimana sekolah mu?"

"Iya ya, tapi biarlah aku sedang malas sekarang" bohong jimin, sebenarnya dia sangat mengkhawatirkan sahabat nya ini.

"Sekarang jam berapa?"

"Jam 3 lewat 5 menit 48 detik"

"Omo aku sudah terlambat, aku harus pulang sekarang!"

"Tunggu dulu, dokter itu nenyuruhku untuk nemberitahunya jika kau sudah sadar" jimin pun memencet tombol berwarna merah di samping tempat tidur taehyung.

Kalo tae nya ya melongo aja ngeliat tingkah sahabatnya.

Pintu ruangan pun terbuka menampilkan seorang namja dengan jas putihnya menandakan ia seorang dokter dirumah sakit itu.

"Hyung!!" tae kaget mendapati bahwa orang itu sangat ia kenal.

"Anyeong tae, kau sudah sadar rupanya, bagaimana keadaanmu?"

"Baik hyung"

"Hyung??" jimin bingung dengan situasi ini, otaknya sibuk berpikir siapa namja yang tae panggil 'hyung' itu, setau nya hyung tae itu namjoon hyung, jin hyung, dan suga hyung, lalu siapa dia?. Alhasil otaknya menerjemahkan ekspresinya dengan tampang yang bego.








Tbc

Anyeong yorobun!!!
Up lagi nich akunya, maap ya kalo cerita nya agak nggak jelas dan susah paham. Terus typo nya bertebaran, mian kan author nya yeee ^^.
Ada yang bisa nebak nggak siapa dokter yang di panggil hyung sama tae? Ditunggu jawabannya ya.... Next chapter berikutnya.


WHY METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang