Barakallah ...

15 0 0
                                    

Hay tuan....
Apa kabar??
Ah, tanyaku basi kan ya??
Mana mungkin kau sedang tak baik-baik saja, sedang disana kau bebas memilih bahagiamu....
Emmm, sudah makan belum??
Oh, ayolah ...
Dia tidak mungkin menunggu sendok berbicara mampir di mulutnya bukan,
Dia sudah hampir dua puluh dua taun, ingat itu!!
Ehmmm...hampir??
Kurang satu jam, masih terhitung hampir kan??
Yah....
Lama tak bersua denganya....
Terakhir kali bersua dia hanya menyiratkan rasa kecewa dalam bait yang ditulis nya....
Menyakitkan,
Disini... Tanpa saling menyapa cinta tumbuh subur membara tanpa tau cara memadamkannya...
Hingga tanpa diminta aku pahami luka pun bahagianya hanya dengan membaca deretan kata yang bagi orang lain tak bermakna...
Tuan.....
Benarkah aku segila ini karnamu??
Tidakkah aku telah jatuh pada pesona lain selainmu??
Apa aku hanya kurang terbiasa??
Selama ini, kaulah nadi dari sajak sajak yang ku tulis....
Sudahlah....
Terasa penuh,
Tapi baiklah ..
Aku akan memulainya lagi....
Tuan....
Di tujuh belas February yang manis ini...
Aku hanya ingin mengucapkan selamat hari lahir tuan....
Kau tak cukup tau bukan??
Tahun kemarin sama seperti malam ini,
Aku rela begadang sekedar untuk mengucapkan barakallah di linimasa facebookmu....
Namun,
Tepat di menit nolnol berganti angka,
Sekejap kau rubah tanggal lahirmu hanya menjadi tahun.,
Bagaimana perasaanku??
Masih pantaskah itu ditanyakan??
Sumpah tuan....
Aku sampai tak tau lagi harus berbuat apa saat itu,
Aku menertawakan kebodohanku menunggu yang bahkan tak diamini semesta
Dan menerka mungkinkah kau malu dengan usiamu saat itu??
Haha....
Tuan...tuan.....
Sudah ya tuan,
Segala doa yang terbaik untukmu telah menjadi rahasia termanisku dengan Tuhan,
Jadi tak usah bimbang...
Lagipula segini panjang aku menulis kau takkan pernah membacanya bukan??
Sekali lagi,
Selamat dua dua tuanku.....

~e
Penghujung21usiamu, 16 February 2019

Pinta di Ujung PenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang