Ini bukan kisah tentang perjuangan hebat dari seorang penulis kata.
Bukan pula tentang sajak yang dirangkai oleh para pujangga cinta.Ini hanya sekedar kisah klasik mengenai goresan pena dari beberapa makhluk absurd yang masih bernafas di kelas kami.
Termasuk saya sendiri...
Eh, saya lagi nulis apaan sih hehe. Eh, bukan nulis juga deng, ngetik maksud saya awokawok.
~*~
Kalau kalian punya buku catatan, hal apa yang pertama kalian lakukan?
Tentu memberi identitas dengan mencantumkan nama kalian, bukan?
Selain nama, boleh jadi kelas, alamat, dan asal sekolah, bukan?
Atau, bisa jadi kalian mencantumkan nama pacar, nama keluarga, nama tetangga, atau bahkan nama palsu kalian?
Hahaha. Ya kali kalian segila itu. Disuruh nyantumin nama pacar aja pasti kalian ogah-ogahan ya, kan? Iya lah, ogah. Punya aja kagak haha.
Emang lo sendiri punya, thor?
Monmaap, pacar saya banyaaak, udah numpuk di Korea uhuuyyy~
~*~
Identitas sudah menjadi sebuah hal yang sangat penting untuk sebuah benda, seperti buku catatan yang akan saya bahas di part kali ini. Dengan identitas seperti sebuah nama, dapat memudahkan kami untuk mencarinya apabila buku tersebut hilang, sehingga kita dapat dengan mudah menemukannya.
Begitu hal nya dengan buku catatan milik saya dan Aryn yang selalu kami cantumkan nama agar buku kami memiliki identitas yang jelas seperti pemiliknya, yang jelas-jelas cantik ini. Namun, kali ini saya dan Aryn memiliki sedikit perbedaan dalam cara menyantumkan sederet keterangan dalam buku catatan kami.
"Yaelah, thor. Lo kan emang suka beda, aneh gitu kaya orangnya. Aneh-aneh gak waras," readers said.
Jika manusia normal hanya mencantumkan sederet keterangan lengkapnya secara singkat, padat, dan jelas. Maka, saya dan Aryn akan mecantumkam alamat rumah kami seperti ini...
👏👏👏
Nama: Korizha Zelda cantik mirip Kim So
Hyun titikKelas: IX Bhe laka-laka unch-unchhh❤
No. Absen: 100 dikurangi 61
Sekolah: MTs Venus HEBAT!
Alamat: Ds. Pura-pura, Kec. Pank, Kab.
Toga, Jateng, Indonesia, Asia,
Bumi, Galaksi Bimasakti👏👏👏
Sederhana dan apa adanya banget, ya kan? Iyain aja, biar saya seneng hehe.
Begitu hal nya dengan Aryn. Si chairmate saya ini juga kerap kali mencantumkan sederet keterangan yang sederhana dan apa adanya banget. Entah inspirasi itu datang dari mana, sehingga kami bisa mencantumkan sebuah aksara yang sedemikian rupa, yang jelas kami sangat bangga karena kami mampu membuat identitas untuk sebuah buku yang kami punya, dengan kata-kata yang spektakuler.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anti Mainstream School [ON GOING]
HumorAku, kau dan kita bersama, berbagi suka duka dalam sebuah tempat terbatas namun sekaligus menjadi tempat favorit bagi hatiku. Masa masa terindah adalah bersama kalian. Di antara miliaran manusia di bumi ini, kalian lah para makhluk anti manistream y...