Hailey Cutherfield

Chapter 31

Kami berda di pinggir jalan,  tidak terlalu jauh dari desa..
Saat itu charter mulai bercerita..

"Aku rasa tuhan memang membenci ku,  aku tak bisa menyelamatkan orang tua ku dari vampir!  Karena kejadian itu berlangsung saat aku masih 10 tahun,  kau tahu rasa takut anak2 melebihi apapun!
Setelah itu warga desa tampak syok dan mereka menghindari ku dan celine,  aku masih ingat bagaimana perlakuan mereka pada kami!
Ditengah frustasi ku, mr. Noel datang pada kami!  Dia menawari ku untuk bergabung bersama nya dan aku setuju,  aku bertemu orang itu!  Vandra dan putra nya,  dia terlihat sangat baik!  Jadi aku tak hawatir saat ia menawarkan diri untuk menjaga celine!  Aku menjnggalkan adik ku sendirian! "

"Tidak kah kau ingin membawa adik mu?  Aku tak suka pada orang yg bernama vandra itu! "

"Sifatnya agak menyebalkan! "

"Kau tak melihat apa yg ku lihat! "

"Apa maksud mu? "

Saat itu kami mendengar jeritan yg asalnya dari pedesaan

"Apa yg terjadi? "

Ini malam hari,  dan  kami melihat cahaya merah yg kami yakini adalah cahaya api..

"Ayo! " kami bergegas menuju desa..

Saat itu kami melihat celine diikat di tiang yg sekeliling nya di bakar api

"CHARTER TOLONG AKU!!!! " jeritan celine melukai perasaan charter

Ia melihat sosok hugo yg sebenarnya, 
"De*amn,  WTH??  Apa yg kalian lakukan pada adik ku??? "

"Apa??  Kami hanya berpesta,  besok dia  akan menjadi istri ku! "

Hugo yg kami lihat berbadan kekar dan berwarna merah,   ia memiliki tanduk dan membawa trisula

"Kau iblis!! " charter menarik pedang nya yg kemudian di tahan oleh trisula itu..

"Hailey,  selamatkan adik  ku! "
Seru charter

"Baiklah! "

Tapi orang2 mencoba menghalangi ku..
"Minggir,  jika tidak mau terluka! "

Ada yg aneh dengan orang2 ini

"Charter,  mereka bukan orang paa umum nya! "

"Apa? "

"Bau busuk! "
Iuch...  Beberapa belatung keluar dari mulut mereka
Menjijikan..

"Aku rasa mereka sudah mati!  Tapi mereka dihidupkan lagi! "

"Itu benar!  Itulah yg terjadi! "
Hugo masih menyerang charter..

Aku mengambil sebuah tongkat dan aku memukul orang2 itu hingga tersungkur ke tanah..

Namun sesuatu menarik tangan kanan ku dan membanting ku ke pohon

"Auch....  Si*l...  Itu menyakitkan pak! "

Disanalah vandra berkulit merah padam dan mata yg tajam

"Mengapa kalian masih disini nak? "

....