PROLOG

44 5 0
                                    

   Seorang gadis cantik memoleskan bedak dan lip tin nya kewajah dan bibirnya.Kemudian mengambil sling bag dan keluar dari kamarnya.

"Mami, aku pergi jalan sama Vanya dan Abel yaa??"pinta Aletta pada Shinta-ibunya.

"Yasudah, tapi jangan pulang malam malam dan jangan bawa mobil ngebut"ucap Shinta menasehati putrinya.

"Ok mami sayang.Bye bye,love you muachh"jawab Aletta sambil keluar menuju mobilnya.

~

Sesampainya di tempat yang dituju, Aletta mengedarkan pandangannya.Tiba tiba ia melihat seorang pria dan wanita yang tak asing sedang duduk berdua dengan wanita tersebut bergelayut manja pada lengan pria itu. Dengan penuh amarah Aletta melangkahkan kakinya kemeja tersebut. Kemudian dia mengambil segelas jus jeruk yang berada di meja tersebut dan menyiramkannya kepada pria itu.

Byuurr
pria itu kaget dan langsung berdiri memandang Aletta dengan wajah cengo nya.

"Apa apaan sih lo"bentak wanita yang duduk bersama pria tadi.
"Lo yang apa apaan, ngapain lo sama pacar gue disini"?ucap Aletta.

"pacar lo? Oh iya gue lupa, tapi mulai sekarang Riko itu pacar gue bukan pacar lo.Karena gue sama dia udah dijodohin.Dan kita udah menjalin hubungan sejak empat bulan yang lalu"jelas wanita yang bernama Clara tersebut sambil tersenyum sinis.

Aletta menyerngitkan dahinya kemudian mengalihkan pandangannya ke Riko,meminta penjelasan.

"Al, aku minta maaf.Aku gak bisa ngebantah omongan papa tapi aku juga gak mau pisah sama kamu"jelas Riko sambil berusaha meraih tangan Aletta.

Plakk, satu tamparan mendarat dipipi  Riko.
"Dasar cowok brengsek, jadi selama ini lo udah permainin gue?"ujar Aletta sambil menunjuk wajah Riko.
Riko meraih tangan.

"Al, aku gak maksud kek gitu.Aku mohon kamu dengerin aku dan kita perjuangin hubungan kita sama sama yaa"bujuk Riko.

Aletta menghempaskan tangannya dari tangan Riko.
"Maksud lo perjuangin lo yang udah ngekhianatin gue gitu? Sorry gue gak semurah itu. Mulai sekarang lo bukan siapa siapa gue lagi, KITA PUTUS!!"ujar Aletta kemudian pergi dari tempat tersebut.

                              ~

   Seorang gadis berlari memasuki rumah sederhana dengan kertas ditangannya.

"Ayah, bunda aku lulus beasiswanyaaaaaa"ucap Agatha.Ia langsung memeluk bundanya yang sedang duduk di sofa.

"Alhamdulillah, selamat sayang.Akhirnya impian kamu untuk sekolah di Intenasional High School tercapai"ucap bundanya-Fitri.

"Selamat ya sayang, ayah bangga sama kamu"ujar Bagas sambil mencium kening putrinya.

"Makasih ayah, bunda. Pokoknya aku janji aku bakal belajar yang rajin supaya aku bisa dapat beasiswa ke luar negeri. Setelah itu aku akan kerja dan aku akan bahagiain ayah sama bunda"ujar Agatha. Ketiganya pun saling berpelukan.

                                    ~

Gimana? Setelah baca part ini, jadi penasaran gak sama lanjutannya? Jangan lupa vote yaa guys❤

Devided By LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang