Barat - Timur
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Babak kita
Kembali menoreh lukisan di barisan kanvas
Angin tertawa melihat daun jati berguguran tanpa ragu
Senja hanya tertawa
Lalu membersihkan guguran bunga itu
Yang mengotori kepala Pagi
Tanpa merasa bersalah
Lalu kita berjalan bersama
Menyusuri jalanan yang di penuhi jejak kaki
Yang sudah kita lewati
Dan kita senang memandangnya
Meskipun masih ada sedikit resah
Tentang apa saja !
Yang membuat berpikir keras tuk temukan jalan keluarnya
Inilah aku sosok Senja yang sebentar lagi akan pergi
Tapi tenanglah
Jangan risaukan itu !
Kita masih akan tetap berteman, bukan?
Meski kelak akan berseberangan
Berada di lain sudut kota
Yang membentangkan jarak kita
Sudahlah ! Jangan pikirkan lagi
Waktu kita terlalu singkat untuk di buang percuma
Masa depan memang sulit di rubah
Apalah mau dikata
Senja tak bisa berkata
Pagi diam membisu
Jarak pun semakin jauh
Bandung, 10 Maret 2019
Hard Copying !
Happy to read my loyal Readers.
Enjoy 🎉
😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Rona Senja Dan Pagi
PoetryHighest Rank : # 2 - coratcoret (30 March 2019) # 7 - intuisi (12 September 2019) # 26 - wwf2019 (16 September 2019) # 220 - wattpadindo (12 September 2019) ⚠PLAGIAT DILARANG MENDEKAT⚠ [DILARANG MENG-COPAST !] Dengarkan teriakan itu! Yang menggema...
