AIR MATA LANGIT

-4

Bismilahirohmanirohim ...

Suasana kelas masih sepi lagi-lagi aku kepagian entah karena aku yang terlalu semangat atau memang teme-temen yang lain sudah pada malas bertemu dengan perempuan langka yang super manis dan imut ini ...
Kedengarannya terlalu percaya diri memang tapi begitulah kenyataannya Alim, jago karate pinter, jago diskusi dan satu lagi belum ada yang bisa menaklukan hatiku aiiih ... Ketinggian menghayal cuuuyyyy ...!! Yang ada mungkin temen-temen pada sebbel sama tukang ribbut, rese dan sok asiik sepertiku hmmmz tapi katanya emang ngangenin juga sih ...woy cuy ... hikhikhik ...!

So, ka Alfian? Yang so cool dan pelatih karate itu?
Oh ... no!! Aku belum merasa takluk tuh biasa aja ,hanya aku kadang ada sesuatu yang aneh saja jika bertemu dengan cowok yang satu itu. Itu sebabnya aku lebih baik menghindar jika bertemu dengannya ah sudahlah dia juga memang cowok yang aneh kadang menghilang tiba-tiba, lalu muncul kemudian entah dari mana sedikit misterius. Kadang kami diem-dieman dan tak mau saling mendahului sekedar untuk menyapa tapi kadang aku suka sedikit cari perhatian juga kalau k Alfian terlalu lama tidak menyapaku hingga akhirnya dia nyapa duluan. Ah aneh juga sih aku ngapain coba kalau dia cuek suka cari perhatian hanya agar k Alfian nyapa duluan ...!?

Oh, no! Ini bukan berarti aku sedang ingin diperhatikan atau sengaja mencari perhatian. Ini hanya suatu ungkapan kekesalan saja kepadanya yang dengan sengaja berani mendiamkanku tanpa sebab dan alasan yang jelas padahal aku tidak berbuat salah dan yang kuingin bersikaplah dia dengan seperti biasanya pula.

Ataukah dia yang terkadang berubah-rubah musim itu sedang menahan ketertarikannya padaku seperti magnet kutub utara ketemu kutub selatan ... hadduh astagfirullah ....

Aku belum berpengalaman memang dalam hal cinta dan mencintai tapi semua itu ada teorinya juga bukan dan meskipun aku belum mau berpacaran karena menurutku itu hanya buang-buang waktu tapi aku punya segudang tips and trik soal percintaan untuk teman-temanku.
BTW ... selama ini aku lebih banyak menyarankan putus sih sama mereka temen-temen cewek yang pada curhat ke aku.

Untuk apa coba mereka habisin waktu dan masa muda mereka hanya untuk satu cowok yang belum tentu jadi suami mereka itu.
It's Ok ...!semua harus ada alasannya
Satu:secara agama pacaran itu dilarang itu perbuatan mendekati zina dan zina adalah dosa besar.

Dua:secara logika apa gak lebih baik masa muda kalian itu dihabiskan untuk membuat prestasi ...!?daripada memikirkan hal-hal yang kurang bermanfaat, dan malah membuat kalian jadi berbuat yang tidak sewajarnya dan semestinya??

Tapi yaa gitu mereka malah ngambek kalo disuruh putus tapi giliran disakitin nangis minta solusi ... aneh ...!

Hari sudah mulai siang teman-teman sudah mulai berdatangan riuh gemuruh kelas pun ramai seperti biasanya yaa Rohman ... setelah beberapa hari tidak berjumpa mereka dan merasakan suasana kelas yang sungguh bikin aku rindu ini.

"Oiya dimana kania lin ...?"tanyaku pada linda.

"Mungkin bentar lagi lang!"jawabnya

"Hayoo lagi gosipin aku yaaa ..!?"

Tiba-tiba Aisyah teman sebangku kania nongol dan menghampiri kami

"Aisyah! ga barengan sama kania ?" Tanyaku pada Aisyah.

"Ga Lang, emangnya kamu belum tau ya..?"

"Tau apa ...?" Tanya Linda

"Kania kan udah nikah, hasil kelulusannya katanya udah diambil kemarin kerumah wali kelas kita" jelas Aisyah

"Appaa ... nikah ...!?
Aku dan linda hampir berbarengan saking kagetnya.

"Yang bener ah kok mendadak kenapa?"celetuk Linda dasar memang dia suka keceplosan.

"Yaaa biasa katanya dijodohin sama org kaya gitulah,ga tau aku kisah lengkapnya.."jelas Aisyah lagi bernada sedih.

Padahal terakhir aku ngobrol sama dia,dia mau ikut kakaknya ke kota. Bagaimana bisa kania pasrah dengan pernikahan ini???
Apakah kania mencintai suaminya?
Apakah dia sudah memikirkan matang-matang pernikahannya?

Tapi kata Aisyah dia djodohkan ...?
Ah berarti maksudnya dia tidak mencintainya?

Sudahlah mungkin sudah kehendak Allaah. Semoga saja kania dan keluarga barunya bahagia, dan meskipun kania dijodohkan oleh orangtuanya semoga cinta datang menghampiri setelah pernikahannya.

Doaku dalam hati yang terus bertanya-tanya. masihkah dijaman ini lagi-lagi perempuan jadi korban perjodohan? Saat Negara sudah merdeka bertaun-taun yang lalu?

Apakah kami para perempuan dan sebagai seorang anak harus selalu menuruti keinginan orang tua kami sebagai bentuk perwujudan bakti kami kepada mereka?

Kenapa begitu ...??tak taukah para orang tua kami kalau hati kami pilu saat menerima pinangan yang tak dikehendaki.

Yaa Rohmaan semoga abi tidak sekejam itu padaku, semoga abi tidak jadi menjodohkanku.

Aku tak sanggup jika aku harus menikah secepat ini, aku masih mau sekolah, mau mengejar cita-citaku aku mau semua impianku tercapai, membuka setiap mata perempuan untuk tetap semangat belajar agar kita tidak selalu diinjak-injak oleh sekelompok orang yang kadang selalu menganggap orang lain khususnya perempuan adalah kaum yang lemah dan selalu saja ditindas.

Aku masih ingin banyak ilmu, aku haus akan ilmu yaa Rohmaan semoga abi tidak menjodohkanku.

Tak sadar air mataku membasahi pipiku, aku jadi teringat abi. Entah abi sedang kerasukan atau tidak saat dia bilang dia akan menikahkanku secepatnya tanpa bertanya dulu padaku mau atau tidak.

Padahal dulu ketika aku masih kecil abi berjanji akan menyekolahkanku apakah abi sudah lupa dengan janjinya atau memang sengaja ingin mematahkan hatiku dengan sengaja menikahkanku tanpa meminta persetujuan dulu dariku ??.

Kutatapi semua teman-temanku satu persatu ingin aku berteriakk saat itu tapi aku masih sadar yaa Rohmaan ....

"Hayoo kepergok bengong apakah saudari Langit Ananda sudah ingin nikah juga?"

"Ah kamu Lin ngagetin aja ...!"

"Lagian dari tadi kulihat kamu bengong gitu kenapa ...?"

"Ga papa Lin hanya g kebayang aja kalau nanti kita berpisah dan sibuk dengan aktivitas masing-masing apa kamu masih ingat sama aku ...?"

"Yaa ampiuun non ... kita kan masih sekampung lagi pula aku bukan pindah planet woy masih tinggal dibumi hikhikhik ...!"

"Kira aja udah bosan tinggal dibumi dan mau pindah ke planet yang lebih dekat dengan matahari ... hikhik ...!"

"Terus kalau aku pindah planet kamu mau ikut Lang ...?"

"Enggak ...!!"

"Huuuuh ... jahat kamu membiarkan aku sendirian ...!"

"Biariiin aja siapa suruh pindah planet aku masih betah dibumi masih ingin makan nasi kuning buatan ummiku hikhikhik ...!"

Suasana ramai masih memenuhi ruangan kelasku. kunikmati benar hari ini hari terakhir kami semua siswa-siswi menikmati canda tawa bersama teman-teman. Tak ada acara apapun hari ini hanya pembagian hasil kelulusan saja yang cukup membuat hati kami dagdigdug tak karuan. Bagaimana tidak sebab di tahun kemarin ada dua orang yang tak lulus cukup memprihatinkan memang ditengah maraknya teknololigi dan semakin canggihnya ilmu pengetahuan masih saja ada siswa yang dikabarkan tidak lulus dan diharuskan mengulang kembali kelas terakhir .

Bersambung

Lagi ga mood nih ....

Sun sayang selalu

Instagram @shoofin_ge

💘💘💘💘💘